100kpj – Suzuki eVX merupakan mobil listrik pertama Suzuki di pasar global, namun SUV ramah lingkungan itu masih dalam bentuk konsep, dan pertama kali diperkenalkan dalam ajang Auto Expo India, Januari 2023.
Di awal kemunculannya, Suzuki hanya memperlihatkan desain eksterior eVX ke publik. Kemudian bagian interiornya ditampikan ketika dirilis di Jepang, hingga akhirnya dibawa ke Indonesia pada Juli 2024.
Indonesia negara pertama di Asia Tenggara yang memperkenalkan mobil listrik bergaya SUV (Sport Utility Vehicle) tersebut.
Meski awalnya direncanakan mobil listrik itu debut Januari 2025 di Bharat Mobility Global Expo, India, namun akhirnya versi produksi dari Suzuki eVX hadir di bulan ini.
Bukan menggunakan nama eVX, namun pabrikan berlogo S itu menyebut mobil listrik pertamanya eVitara, dan akan diproduksi massal di pabrik Suzuki Motor Gujarat, India, kemudian di ekspor ke sejumlah negara.
Suzuki eVitara akan dijual untuk pasar Eropa, India, dan Jepang pada tahun depan. Meski namanya Vitara bukan berarti mengandalkan rancang bangun SUV kompak tersebut, namun mobil listrik ini benar-benar menggunakan platform baru khusus EV (Electric Vehicle).
Adapun dimensinya dibuat lebih kompak dari bentuk purwarupanya, panjangnya 4.275 mili meter, lebar 1.800 mm, tinggi 1.635 mm, dan jarak poros roda depan ke belakang 2.700 mm, dan ground clearancenya 180 mm.
Presiden Suzuki Motor Corporation, Toshihiro Suzuki, mengatakan, eVitara menjadi tonggak penting untuk perusahaan dalam mencapai netralitas karbon, sekaligus menjadi mobil listrik baterai pertama di global.
“Peluncuran perdana BEV (Battery Electric Vehicle) ini akan diikuti oleh model lain, selain BEV, hibrida, dan kendaraan CNG (gas) yang disesuaikan dengan wilayah tertentu,” ujar Toshihiro, dikutip dari keterangannya, Selasa 5 November 2024.
SUV pelahap seterum itu disematkan motor listrik penggerak roda depan bertenaga 144 PS dan torsi 189 Nm untuk varian terendah, di mana baterai eVitara hanya berkapasitas 49 kWh.
Sedangkan varian tertinggi tenaga roda depannya mencapai 174 PS dan torsi masih di angka yang sama. Perbedaan lainnya, untuk tipe ini memiliki penggerak empat roda, di mana roda belakang sendiri punya tenaga 65 PS.
Jika ditotal tenaga yang dihasilkan eVitara 4WD, atau tipe tertinggi mencapai 184 PS dan torsi 300 Nm. Soal jarak tempuhnya, bermodal baterai 61 kWh diklaim eVitara varian ini bisa berjalan sejauh 400 kilometer.
Mobil listrik ini juga sudah mendukung pengisian cepat satu arah, alias DC yang dapat menerima arus listrik sebesar 150 kW.
Untuk sistem penggerak empat roda ini, pabrikan menyematkan sistem kontrol elektrik yang dapat mengatur traksi roda sesuai kondisi jalan. Tersedia mode trail untuk mengunci diferensial untuk mengkontrol putaran roda belakang.