100KPJ

Mobil Listrik Terlaris BYD di RI Bisa Melesat Secepat Ini

Share :

100kpj - Persaingan mobil listrik di Indonesia semakin ketat, banyak brand pendatang baru yang turut menawarkan produk di kelas yang sama. Salah satunya PT BYD Motor Indonesia yang hadir di RI sejak awal tahun.

Di awal jenama yang bermarkas di Shenzhen, China itu menawarkan tiga model, yaitu BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal. Dari ketiga produk yang mereka tawarkan dengan status CBU itu, Seal menjadi yang terlaris.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, penjualan mobil listrik BYD dari diler ke konsumen di Juli 2024 mencapai 2.047 unit, disumbang dari Dolphin, Atto 3, dan Seal.

Sementara secara wholesales, Seal menjadi model terlaris dengan pendistribusian 1.290 unit, angka itu lebih besar dibandingkan mobil listrik lainnya dalam periode bulan lalu. Di mana urutan kedua ada Wuling Cloud EV 550 unit, dan Chery Omoda E5 394 unit.

BYD Seal ditawarkan dalam tiga varian dengan dua powertrain, harganya mulai Rp629 juta sampai Rp719 juta. Untuk Premium dan Performance dibekali baterai lithium ferrophosphate (LFP) berkapasitas 82,56 kWh.

Meski dayanya serupa, berdasarkan uji coba NEDC jarak tempuh Premium diklaim mencapai 650 km, dan Performance 580 km. Tenaga maksimal tipe Premium 230 kW dan torsi 360 Nm dengan mengandalkan penggerak roda belakang, untuk melesat ke 100 km per jam waktunya 5,9 detik.

Sementara tipe Performance lebih buas karena memiliki penggerak empat roda yang mampu menyemburkan tenaga maksimal 390 kW, dan torsi 670 Nm. Pembagian tenaga di kedua roda depan tipe paling kencang itu 160 kW dan torsi 310 Nm, sedangkan dinamo atau motor listrik untuk penggerak roda belakangnya bertenaga 230 kW, dan torsi 390 Nm.

Untuk mengajaknya berlari dari diam ke 100 km per jam butuh waktu 3,8 detik. Artinya kecepatan mobil pelahap seterum besutan Tiongkok itu setara dengan Ferrari 360 Spider atau 360 Modena yang menggendong mesin natural aspirated berkapasitas 3.600cc.

Sedangkan tipe Dynamic baterainya berdaya 61,44 kWh dengan daya jelajah 510 km. Tenaga maksimal yang disalurkan ke roda belakangnya hanya 150 kW dan torsi 310 Nm, untuk berlari dari mobil diam ke 100 km per jam butuh waktu 7,5 detik.

Fitur-fitur pendukung lainnya mobil listrik bergaya sport itu dapat melakukan pengisian daya baterai dengan arus searah alias DC berdaya 110-150 kW, dan listrik tidak searah atau AC 7 kW.

Share :
Berita Terkait