100kpj - Neta V-II menjadi mobil listrik kedua PT Neta Auto Indonesia. Model penyegaran dari Neta V tersebut langsung diproduksi di dalam negeri. Sehingga secara harga lebih terjangkau.
Neta V-II dibanderol Rp299 juta on the road, lebih murah dari Neta V yang masih CBU dari China, yaitu Rp317 juta. Padahal secara fitur, produk terbarunya tersebut lebih unggul.
Mengandalkan pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, crossover pelahap seterum itu memiliki TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) 44 persen. Sehingga mendapatkan insentif pemerintah.
Crossover tanpa emisi itu mengandalkan baterai lithium ferrophosphate, atau LFP berdaya 36,1 kWh yang diklaim jarak tempuhnya 401 kilometer, dan sudah mendukung sistem pengisian cepat alias DC CCS2.
Untuk pengisian baterai dari 30 persen, sampai 80 persen hanya 30 menit. Sedangkanctenaga dinamo listrik sebagai sumber penggerak roda depannya 70 kW, atau setara 93,8 dk, dan torsi 150 Nm.
Mobil pelahap seterum itu disematkan Neta Smart Driving yang di dalamnya terdapat 9 fitur canggih, di mana secara sistem kerjanya serupa dengan ADAS (Advanced Driving Assitant System), sehingga mobil bisa membaca marka jalan, objek, dan berkendaran otomatis dalam kondisi tertentu.
Sistem hiburannya mengandalkan head unit layar sentuh berukuran 14,6 inci yang dapat terhubung dengan smartphone, lalu terdapat wireless charger berdaya 15 watt di konsol tengah.
Bermodal spesifikasi tersebut, Neta V-II cukup berhasil menyedot perhatian konsumen. Tidak sampai satu bulan setelah resmi dirilis, mobil ramah lingkungan itu sudah mencatatkan SPK (surat pemesanan kendaraan), ratusan unit.
"Sampai sekarang pemesanan Neta V-II sudah 200 unit plus-plus (lebih)," ujar Managing Director PT Neta Auto Indonesia, Jerry Huang di Pondok Indah, Jakarta, Rabu 22 Mei 2024.
Bagi konsumen yang pesan unit saat peluncuran perdana di Periklindo Electric Vehicle Show, atau PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada akhir April, dan bulan ini maka akan menerima unit di akhir bulan.
"Dari pertama kali PEVS konsumen yang sudah pesan, dan bulan ini akan dikirim akhir Mei. Target kami sampai akhir tahun ini 6-10 ribu unit, dan 10-20 ribu unit di 2025," tuturnya.