“Saya senang ada perkembangan yang kompetitif dan cepat di mobil listrik, baik itu varian, desain dan lainnya itu menyenangkan,” tuturnya.
Terkait Hyundai Kona Electric terbaru, mobil tersebut saat ini belum dipasarkan secara resmi, dan hanya sekadar dipamerkan untuk melihat respon masyarakat. Dibawa utuh dari Korea Selatan, alias CBU (Completely Built Up).
Hal yang wajar jika Hyundai memboyongnya ke Tanah Air, karena di awal mereka memulai penjualan mobil listrik di Indonesia melalui Kona EV generasi pertama, dan Ioniq EV. Namun hanya bertahan beberapa bulan saja.
Pertama kali masuk Indonesia pada 2020 hanya dijual dalam waktu singkat, karena memasuki 2021 SUV kompak pelahap seterum itu sudah berhenti dijual, karena setop produksi di Korea Selatan.
Cukup lama hilang dipasaran, hingga menjelang akhir 2023 Kona EV baru debut global. Kabarnya versi barunya itu akan diproduksi di Indonesia, dan menjadi mobil listrik pertamanya yang pakai baterai buatan dalam negeri.
Presiden Hyundai Motor Asia-Pasific Head Quarter, Lee Young Tack sempat menyampaikan bahwa Kona EV baru akan hadir untuk pasar Asia sekitar Januari sampai Juni 2024, dan diproduksi oleh Hyundai Indonesia.