Mengingat kasus serupa berulang kali terjadi, anggota dewan eksekutif negara bagian Anfaal Saari mengatakan pemerintah Selangor berencana untuk menciptakan kesadaran akan masalah ini melalui kampanye, dan berencana meluncurkan Kampanye Keluarga Aman Selangor sesegera mungkin.
Dia meminta para pelaku industri dan LSM untuk berpartisipasi dalam kampanye ini. “Insya Allah di tingkat pemerintah negara bagian, kami akan melaksanakan Kampanye Keluarga Aman Selangor secepatnya untuk meningkatkan kesadaran orang tua dan anggota masyarakat tentang keselamatan anak,” ujarnya.
“Kita membutuhkan startup yang bisa mengembangkan aplikasi dan perangkat yang memungkinkan orang tua memantau atau menerima peringatan tentang keberadaan anak-anak mereka secara digital dan fisik seperti di dalam kendaraan atau di tempat penitipan anak,” kata anggota DPRD Taman Templer itu.