100KPJ

Truk Hidrogen Buatan Honda dan Isuzu Bisa Jalan Sejauh Ini, Dijual 4 Tahun Lagi

Share :

100kpj – Sejumlah pabrikan berkolaborasi menuju netralitas karbon, seperti yang dilakukan dua pabrikan raksasa asal Jepang, yaitu Isuzu Motors Ltd dan Honda Motor Co., Ltd dengan menciptakan truk hydrogen listrik.

Truk ramah lingkungan itu diberi nama Giga Fuel Cell, pertama kali diperkenalkan ke publik pada ajang Japan Mobility Show, Oktober 2023. Kendaraan berat komersial itu dikembangkan Isuzu dan Honda sejak 2020.

Setelah melewati beberapa tahun dalam proses pengembangan, akhirnya truk hydrogen itu mengaspal di jalan, namun masih dalam tahap uji coba, mulai Desember 2023 sampai September 2024 di Jepang.

“Uji coba ini bertujuan untuk mencapai kemajuan dalam pengumpulan data, pengetahuan, dan mengidentifikasi masalah teknis sebagai persiapan untuk nantinya dijual pada 2027,” tulis keterangan PT Honda Prospect Motor, dikutip, Sabtu 30 Desember 2023.

Artinya secara total butuh waktu sekitar 7 tahun untuk pengembangan truk pelahap listrik, dan zat air itu hingga akhirnya dipasarkan. Masuk kategori heavy duty, sehingga bisa untuk mengangkut beban yang sangat berat.

Sebelumnya Presiden and Representative Director, COO Isuzu Motors Limited, Shinsuke Minami menjelaskan, bahwa tantangan yang muncul dalam menghadapi era ramah lingkungan memunculkan beragam inovasi.

“Kami memberikan solusinya, Giga Fuel Cell mampu meminimalisir kebisingan dan getara sehingga mampu mempercepat menuju netralitas karbon,” ujar Minami menlansir dari sejumlah media asing.

Truk ramah lingkungan itu secara dimensi panjangnya mencapai 11,98 meter, lebar 2,49 meter, dan tingginya 3.77 meter. Mengandalkan rancang bangun Isuzu 2KG-CY J77C, sehingga mempercepat proses pengembangannya.

Karena membutuhkan tenaga besar menyesuaikan bobot, tekanan hydrogen sebagai salah satu sumber energinya mencapai 70 Mpa (Megapascal), artinya jika dikonversi setara 10 ribu Psi (pound per inci).

Secara total kapasitas zat air yang ditampung 56 kilogram, dipadukan dengan 4 baterai lithium-ion besutan Honda yang masing-masing berdaya 103 kW (kilowatt). Tenaga maksimalnya mencapai 320 kW atau setara 429,1 dk.

Giga Fuel Cell diklaim memiliki jarak tempuh sejauh 800 kilometer, saat hydrogen terisi penuh, pun dengan daya listrik keempat baterainya sebagai sumber penggerak roda.

Share :
Berita Terkait