Yang membuatnya berbeda, Seres E1 belum menikmati insentif tersebut, karena baru akhir tahun ini DFSK memproduksi lokal mobil listriknya di Cikande, Serang, Banten. Sehingga butuh proses pengajuan kepada pemerintah terkait komponen lokal yang digunakan agar dapat insentif.
Seres E1 B-Type dibekali baterai Lithium Iron Phosphate dengan kapasitas 13,8 kWh, berdasarkan pengujian internalnya mampu berjalan sejauh 180 Km.
Motor penggeraknya berada di belakang dengan tenaga yang dihasilkan mencapai 25 kW dan torsi di 100 Nm. Kemudian, baterai ini dapat diisi 10-90 persen menggunakan soket AC Type 2 hanya dalam waktu 3,5 jam.
Sedangkan Seres L-Type yang jadi varian tertinggi dilego Rp219 juta. Baterainya 16,8 kWh, dengan jarak tempuh 220 km. Untuk pengisian dari kondisi 10-90% menggunakan soket AC Type 2 hanya butuh 4 jam.
Kemudian model lain dan ukup terjangkau ada Neta V, mobil pelahap seterum besutan Hozon Auto itu dilego Rp379 juta yang resmi dijual di Indonesia sejak Agustus 2023. Lalu ada Wuling Binguo EV yang hadir Desember.
Sisanya mobil-mobil listrik terbaru yang hadir di Indonesia sepanjang 2023 dilego miliaran rupiah, sebut saja BMW i7 xDrive60 Gran Lusso (Juni), Kia EV9 (Agustus), Hyundai Ioniq 6 (Agustus), dan Lexus RZ 450e (Maret).