100kpj – Toyota dan Daihatsu terbukti berbuat curang dalam proses uji keselamatan mobil buatannya secara global. Ada sejumlah mobil yang terlibat dalam skandal tersebut, termasuk beberapa model di pasar Indonesia.
Daihatsu Motor Co., Ltd telah menerima hasil investigasi komite pihak ketiga independent mengenai penyimpangan prosedur yang dilaporkan kepada Toyota Motor Corporation, Rabu 20 Desember 2023.
Hasil investigasi tersebut menemukan kejanggalan baru pada 174 komponen dalam 25 kategori uji keselamatan, termasuk bahan bodi pintu yang dimanipulasi ketika uji tabrak dari bagian samping pada Mei 2023.
Tercatat ada total 64 model, dan 3 mesin yang saat ini masih diproduksi, dikembangkan, hingga tidak lagi diproduksi, termasuk 22 model dan satu mesin yang dijual oleh Toyota secara global, termasuk di pasar Indonesia.
“Kami ingin menyampaikan permintaan maaf yang tulus atas ketidaknyamanan, dan kekhawatiran yang ditimbulkan kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk pelanggan,” tulis keterangan resmi Toyota Global, dikutip, Kamis 21 Desember 2023.
Adanya penemuan tersebut membuat Daihatsu dan Toyota menghentikan sementara pengiriman semua model yang tersandung dalam skandal keselamatan tersebut, baik untuk pasar Jepang atapun di negara lain.
Pada penyelidikan tahap akhir ditemukan unit control airbag berbeda saat uji tabrak dengan model yang diproduksi massal. Sejumlah mobil yang pakai cara culas itu meliputi Daihatsu Move, Cast, atau Toyota Pixis, Daihatsu Gran Max.
Bukan hanya itu di pasar domestik Toyota Raize dan Daihatsu Rocky hybrid juga terdampak dalam kasus tersebut, di mana hasil data uji tabrak penumpang ditukar dengan pengemudi.
“Saat ini kami tidak mengetahui adanya informasi kecelakaan terkait masalah ini, namun kami melakukan verifikasi teknis menyeluruh, dan menyelidiki penyebabnya untuk mengambil tindakan sesegera mungkin,” tulisnya.
Keterangan lainnya menyebutkan bahwa mobil-mobil mereka yang diproduksi di Indonesia juga terdampak dalam skandal tersebut. Mobil-mobil itu sebagian besar masih diproduksi, baik dalam versi terbaru, atau model lama.
Seperti halnya Veloz, dan Yaris Cross yang diproduksi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), lalu Toyota Avanza, Rush, Raize, Agya, dan Xenia yang diproduksi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) di Indonesia.
Komite independent itu sebelumnya sudah menyelidiki Daihatsu tepatnya setelah April, terjadi kecurangan ketika tes tabrak samping yang dilakukan 88 ribu mobil kecil, yang sebagian besar dijual dengan merek Toyota.