100kpj - Mobil listrik Mitsubishi mulai produksi di pabrik Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di Bekasi, Jawa Barat, Jumat 15 Desember 2023, mobil tanpa emisi itu menyasar segmen komersial.
Di Jepang mobil listrik itu diberi nama Mitsubishi Minicab EV, serupa dengan yang pernah dipamerkan di Indonesia sejak beberapa tahun lalu. Setelah masuk produksi lokal, ada beberapa ubahan, dan namnya menjadi New L100 EV.
Mobil listrik niaga ringan itu punya dimensi kompak layiknya kei car di negeri sakura. Setelah produksinya berjalan di dalam negeri, L100 EV itu baru akan dijual ke pasar secara resmi pada kuartal keempat tahun fiskal 2023, atau Januari 2024.
President dan CEO Mitsubishi Motors, Tako Kato mengatakan, pabrik Mitsubishi di Indonesia pertama kali beroperasi pada 2017 dengan memproduksi Xpander yang dijual untuk domestik, dan ekspor, kini pabrik itu dikembangkan untuk melahirkan kendaraan listrik.
“Dengan dimulainya produksi pertama kendaraan listrik kami di luar negeri, kami berharap dapat memenuhi permintaan kendaraan listrik yang terus meningkat di kawasan ASEAN, dan pada saat yang sama berkontribusi pada inisiatif lingkungan hidup di negara ini," ujar Kato dikutip dari keterangannya, Jumat 15 Desember 2023.
Mitsubishi L100 EV mengusung desain boksi, baterai sebagai komponen utamanya disematkan di bawah lantai tengah. Tujuannya agar tidak mengorbankan ruang bagasi, dan pusat gravitasi yang rendah agar memberikan stabilitas maksimal.
Sementara, menurut Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Atsushi Kurita, penetapan Indonesia sebagai negara pertama yang melakukan produksi lokal Minicab MiEV, atau L100 EV merupakan langkah signifikan bagi Mitsubishi Motors, dan sebagai distributor di Indonesia.
"Kami bangga menjadi bagian dari inisiatif lingkungan ini. Dengan kajian yang telah dilakukan sebelumnya di Indonesia terkait efisiensi penggunaan BEV pada segmen kendaraan niaga ringan, kami siap untuk mulai memasarkan produk ini di Indonesia pada awal tahun depan," tutur Kurita.
Spesifikasi Mitsubishi L100 EV
Pada September 2023, 100kpj.com sempat memberitakan, bahwa nama mobil listrik Mitsubishi itu berbeda dengan versi yang sudah pernah dipamerkan, kabarnya menggunakan nama L100 seperti nenek moyang Minicab pikap di Jepang.
Sebelum menjadi mobil listrik kecil, atau minivan, nama Minicab pertama kali lahir di negeri sakura pada 1966, dan di eksport ke beberapa negara seperti China, dan Taiwan pada 1985. Saat itu masih pakai mesin dua tak 359cc. Mobil pesaing ST120 atau Suzuki Truntung tersebut memiliki banyak nama sebutan, mulai dari Jetstar, Multicab, Veryca, dan L100.
Setelah tenggelam, memasuki 2011, Minicab punya nama tambahan, yaitu MiEV (Electric Vehicle) dan generasi pertamanya diproduksi hingga 2015.
Mobil pelahap seterum itu memiliki bentuk kotak dengan dimensi kompak. Panjangnya secara keseluruhan hanya 3.395 mili meter, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.810 mm. Artinya lebih pendek 760 mm dari Mitsubishi Maven. Mobil ramah lingkungan itu seperti Gran Max yang mengandalkan pintu geser.
Dibekali dua pilihan baterai Lithium-ion dengan jarak tempuh dari kondisi penuh bisa mencapai 100 kilometer, dan 150 kilometer. Waktu pengisiannya cukup singkat jika menggunakan alat khusus atau fast-charger hanya 7-15 menit dari kondis kosong sampai 80 persen.