100kpj – Harga BBM (bahan bakar minyak) Pertamina turun per 1 Desember 2023. Namun penyesuaian bahan bakar yang dilakukan perusahaan pelat merah itu hanya berlaku untuk non subsidi, seperti Pertamax cs.
PT Pertamina menyesuaikan harga BBM dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022, sebagai perubahan Kepmen Nomor 62.
Sama seperti sebelum-sebelumnya, perusahaan minyak milik negara itu mengubah harga BBM sesuai keputusan tersebut. Namun turun, atau naiknya harga karena kondisi minyak dunia, dan nilai tukar mata uang asing.
Melalui situs resmi MyPertamina, penurunan harga yang diterapkan serempak untuk semua BBM non subsidi. Untuk mesin bensin ada Pertamax RON 92 dari sebelumnya dibanderol Rp13.400, kini menjadi Rp13.350 per liter.
Kemudian Pertamax Turbo RON 98 harganya menjadi Rp15.350 dari sebelumnya Rp15.500 per liter, sedangkan untuk BBM mesin diesel juga ikut disesuaikan, misalnya Dexlite CN 51 dari Rp16.950 turun menjadi Rp15.550 per liter.
Begitu juga dengan Pertamina Dex CT 53 dari sebelumnya masih Rp17.750 sekarang menjadi Rp16.200 per liter. Penurunan harga BBM non subsidi yang tercantum berlaku di Jabodetabek, dan beberapa wilayah Indonesia.
Sedangkan Pertalite RON 90 yang masih kategori BBM bersubsidi tidak mengalami perubahan, harganya tetap konsisten Rp10.000 per liter.
Harga BBM Pertamina turun 2 kali
Sebelum-sebelumnya harga BBM naik terus menerus, namun menjelang akhir tahun sudah dua kali mengalami penurunan harga. Dimulai dari 1 November 2023, secara serempak harga bahan bakar untuk kendaraan bermotor itu mengalami penurunan, khusus non subsidi.
Untuk kategori bensin ada Pertamax (92) dari sebelumnya Rp14.000 menjadi Rp13.400 per liter, atau menurun Rp600 perak.
Kemudian ada Pertamax Turbo (98) dari Rp16.600 menjadi Rp15.500 artinya terjadi depresiasi hingga Rp1.100 dari bulan sebelumnya. Tidak ketinggalan produk terbarunya di jenis bioetanol, yaitu Pertamax Green 95 dari Rp16.000 menjadi Rp15.000 per liter, turun Rp1.000
Pertama Green 95 pertama kali meluncur 24 Juli 2023 seharga Rp13.500 per liter, dan memasuki bulan lalu menjadi Rp15.000 per liter, dan kembali naik bulan lalu Rp16.000 per liter mengikuti BBM non subsidi lainnya.