100KPJ

Gegara Banyak Korban, Muncul Wacana Larangan Mobil Pakai Kaca Film

Share :

100kpj – Kaca film merupakan salah satu aksesori yang masih digunakan di Indonesia, dan beberapa negara lain. Tujuannya untuk mengahalu panas matahari, atau menjaga privasi pengguna mobil saat di tempat umum.

Namun di beberapa negara, penggunaan kaca film pada mobil sudah dilarang karena ada beberapa kasus. Kali ini Malaysia sebagai negara tetangga Indonesia mulai merencanakan larangan aksesori tersebut.

Wacana melarang penggunaan kaca film karena belakangan ini sering ditemukan anak meninggal di dalam mobil, akibat ditinggal pengasuh, atau orang tuanya yang tidak sengaja tertinggal hingga berjam-jam.

Kementerian Perempuan, Keluarga dan Pembangunan Masyarakat (KPWKM) di Malaysia menerima usulan penggunaan kaca film, atau kaca berwarna akibatnya meningkatnya kematian anak-anak di dalam mobil.

“Saya mengetahui kasus-kasus seperti itu, dan kami berupaya menyempurnakan prosedur operasi standar yang ada untuk mencegah terulangnya kembali kasus serupa,” ujar Menteri KPWKM, Datuk Seri Nancy Shukri, dikutip Paultan.org dan The Vibes, Selasa 14 November 2023.

Baru terjadi, Rabu 8 November 2023, ditemukan seorang anak berusia dua tahun meninggal akibat ditinggal di dalam mobil sendirian selama 8 jam. Dalam penyelidikan awal kasus ini bahwa ibunya lupa menurunkan anaknya dari pukul 07.00 pagi.

Sebelumnya pada Oktober ada dua kasus. Pertama anak perempuan berusia 16 tahun ditemukan tidak sadarkan diri di salah satu perguruan tinggi di Kuala Nerus. Setelah diselidiki ternyata ayahnya lupa mengeluarkan anak tersebut.

Kemudian kasus keduanya seorang bayi perempuan berusia 8 bulan meninggal setelah ditinggal di dalam mobil yang terparkir di Rumah Sakit Canselor Tuanku Muhriz di Cheras, Kuala Lumpur, karena kecerobohan ibunya yang meninggalkan bayinya terseut saat bertemu dokter.

“Sindrom bayi yang terlupakan memang mengkhawatirkan, dan kami tentunya ingin mencegah kematian akibat panas di dalam mobil,” tuturnya.

Di beberapa negara ada banyak produsen kaca film, karena dianggap sebagai salah satu aksesori penting yang berfungsi menolak panas masuk ke kabin, dan menjaga privasi pemilik mobil saat berkendara.

Sebab kaca film mampu menyamarkan pengelihatan orang lain ke dalam mobil. Sehingga barang berharga di kabin tidak langsung terlihat dari luar, karena bisa memancing tindak kejahatan.

Namun sebelum memasang kaca film alangkah baiknya menyesuaikan kondisi mata Anda, sebab jika terlalu gelap akan menggangu pengeliahatan terutama saat malam hari.

Selain itu cari tahu terlebih dahulu terkait kandungan dari kaca film tersebut. Sebab ada beberapa yang mengandung logam sangat tinggi, sehingga dapat menghalangi sinyal provider masuk ke kabin. 

Jika di Indonesia penggunaan kaca film dilarang, tentu banyak brand yang gigit jari, karena cukup banyak merek pelapis kaca mobil tersebut yang beredar dipasaran.

Share :
Berita Terkait