100kpj – Sebelum memboyong mobil baru, biasanya yang jadi pertimbangan adalah harga jualnya kembali. Namun bukan hanya merek atau model mobil tersebut yang menentukan harga bekasnya tetap tinggi di pasaran.
Sebab kondisi mobil tetap menjadi faktor utama yang jadi perhatian pembeli. Oleh sebab itu, bagi mobil bekas yang kondisinya tidak terawat otomatis harganya jualnya lebih murah.
Country Manager Carsome Indonesia Andreas Djingga mengatakan, perawatan mobil cukup merepotkan dan menyita waktu. Tapi hal tersebut yang menjamin harga jual mobil tetap stabil di pasaran, di luar dari merek dan jenis modelnya.
“Kerja ekstra Anda akan terbayar saat ingin menjual lagi mobil itu setelah beberapa waktu digunakan,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diteerima 100kpj.com, Selasa 20 Agustus 2019.
Andreas mengatakan, perawatan mobil bukan hanya saat servis berkala di bengkel, tapi secara pribadi juga harus dilakukan. Lima faktor penting yang harus diperhatikan, mulai dari kelistrikan, mesin sampai kebersihanya.
“Dari peraktek yang terjadi di lapangan, inspector Carsome mengambil beberapa kesimpulan yang bermanfaat. Kalau mobil Anda masih bagus, mulus dan terawatt harganya bisa naik hingga lima persen dari harga taksiran awal,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, ketika mobil tersebut tidak terawat saat ingin dijual dengan kondisi bodi lecet-lecet saja harganya turun lima sampai 10 persen. Sementara bagi mobil yang pernah tabrakan harganya turun hingga 15 persen, dan yang pernah terendah banjir harganya turun 15-20 persen.
Oli mesin
Oli mesin merupakan elemen penting, karena fungsinya mengurangi gesekan antara komponen, sebagai pendingin, peredam getaran, pembersih kotoran, hingga mengandung anti karata demi melundungi jeroan mesin.
Tentunya oli memiliki masa pakai dan kualitasnya terus menurun, terutama mobil yang bekerja secara terus menerus. Oleh sebab itu oli harus diganti secara rutin, umumnya setiap 5.000 kilometer agar performanya tetap optimal.
Servis rutin
Lakukan servis rutin atau tune up setiap 10.000 kilometer di bengkel resmi atau bengkel langganan. Jika terjadi dirasa ada masalah, jangan ragu untuk mengkonsultasikannya kepada mekanik, agar mendapatkan perawatan ekstra.
Kondisi aki
Sebagai sumber kelistrikan, aki tentunya menjadi salah satu komponen vital. Sebab jika dayanya menurun atau terjadi kerusakan, tentu Anda akan kesulitan saat ingin menyalakan mobil, maka perlu pengecekan.
Seperti memastikan kondisi air aki pada level yang seharusnya, yaitu di antara garis batas penanda. Dan melihat kondisi tegangannya menggunakan alat voltmeter, jika tidak bisa dilakukan sendiri Anda bisa datang ke bengkel.
Menjaga kebersihan
Masih banyak pemilik mobil yang kurang peduli dengan kebersihan, padahal jika kondisi bodi tetap bersih tentunya cat mobil lebih awet. Maka cucilah mobil minimal satu minggu sekali setelah berpergian.
Terlebih bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi, perhatikan saat mencuci mobil di full steam atau mencuci sendiri. Terutama pada sudut-sudut sempit untuk menghindari kotoran yang masih tersisa, agar tidak timbul korosi. (min)