100kpj – Faktor keselamatan menjadi hal paling penting untuk sebuah kendaraan, termasuk mobil listrik. Hyundai Ioniq 6 baru saja menggelar tes keselamatan dari IIHS (Insurance Institute for Highway Safety) dengan hasil yang cukup mengejutkan.
Sebagai bagian dari persiapan untuk meluncurkannya ke pasar, Hyundai Ioniq 6 menjalani berbagai uji tabrak yang ketat sesuai dengan standar keselamatan tertinggi.
Uji tabrak mencakup berbagai kondisi, termasuk tabrakan sisi, tabrakan depan sisi pengemudi, tabrakan depan sisi penumpang, dan uji tabrak tumpul yang merupakan bagian penting dari proses evaluasi.
Hyundai Ioniq 6 mendapatkan predikat Top Safety Pick+ atau TSP+ berdasarkan standar IIHS. Artinya mobil listrik tersebut memenuhi evaluasi dan sistem pencegahan tabrak depan yang juga meminimalisir fatalitas pada pejalan kaki.
David Harkey, President IIHS mengungkapkan apresiasi karena mobil listrik keluaran terbaru Hyundai ini bisa mendapatkan nilai keselamatan paling tinggi.
“Memastikan keselamatan jadi prioritas pada kendaraan alternatif sangat penting jika kita mau mencapai visi nol fatalitas kecelakaan lalu lintas,” ucap David.
Lebih lanjut Safety Officer Hyundai Motor Company, Brian Latouf mengatakan bahwa melalui pengembangan yang ekstensif dalam rekayasa keselamatan dan integrasi teknologi, mereka mampu memenuhi persyaratan uji TSP+ yang ketat yang baru-baru ini diberlakukan oleh IIHS.
“Kami sangat bangga bahwa IONIQ 6 tahun 2023 telah mencapai penghargaan keselamatan yang signifikan seperti ini, karena hal ini mendorong upaya Hyundai untuk memimpin dalam penghargaan IIHS,” ujarnya, seperti dikutip pada Minggu 17 September 2023.
Hyundai Ioniq 6 Dijual di Indonesia
Mobil listrik Hyundai Ioniq 6 sendiri telah dijual di Indonesia sejak GIIAS 2023. PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengklaim mobil sedan ini sudah laku ratusan unit, dan mobil ini masih didatangkan secara utuh atau completely built up (CBU) dari Korea Selatan.
Ioniq 6 yang dihargai Rp 1.197.000.000 OTR DKI Jakarta, namun terdapat biaya tambahan Rp 3,5 juta untuk warna Matte. Ioniq 6 jadi model kendaraan Hyundai dengan drag coefficient terendah, yaitu 0,21 hingga cukup aerodinamis.
Soal dimensi, Ioniq 6 punya panjang 4.855 mm, lebar 1.880 mm, dan tinggi 1.495 mm, serta ground clearance 141 mm. Mobil pabrikan asal Korea Selatan ini dibekali baterai 77,4 kWh dan menggunakan dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive, IONIQ 6 mampu menghasilkan daya sebesar 239 kW dan torsi sebesar 605 Nm.
Tenaga maksimal pun memungkinkan IONIQ 6 mampu melaju dari 0–100 km/jam hanya dalam waktu 5,1 detik, dengan kecepatan maksimal dapat mencapai 185 km/jam. Jarak tempuh mobil ini 519 km per pengisian daya dengan konsumsi energi 16,9 kWh/100 km.