Pejalan kaki itu tewas di lokasi. Diduga terkejut, pengemudi bus Eka kemudian membanting setir ke kanan. Nahas, di saat bersamaan bus Sugeng Rahayu melaju dari arah berlawanan, juga dengan kecepatan tinggi.
Adu banteng pun tak terelakkan. Benturan keras membuat kondisi dua bus cepat Itu ringsek. Bahkan, atap bus Sugeng Rahayu sampai terlepas.
"Kecelakaan diduga kuat akibat kelalaian pengemudi bus Eka," kata Taslim.
Penyelidikan juga masih dilakukan. Polisi melakukan olah TKP. Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas Madiun-Ngawi tersendat. Baik dari arah Madiun maupun Ngawi yang menuju dua kabupaten tersebut dialihkan.