100KPJ

Cuma Butuh 1 Menit Lebih Untuk Melahirkan Toyota Yaris Cross Hybrid

Share :

Salah satunya dapat menghasilkan 700-an part per jam, dan 404 part per jam yang artinya sekitar 7 detik hanya untuk menghasilkan satu bagian bodi, dan mesin tersebut penghasil salah satu part tercepat Toyota di dunia.

Proses kedua welding shop, menyatukan beberapa part dengan sistem pengelasan robotik seperti bodi bawah, dan bodi samping. Lalu ada juga pengelasan CO2 untuk bagian bodi dalam, yang dilakukan secara manual menggunakan tenaga manusia, dan berlanjut pemasangan atap.

Setelah tersusun, masuk ke tahap pengecatan atau Painting Shop, dan berlanjut ke Assembly alias perakitan yang didominasi tenaga manusia untuk pemasangan kaca, panoramic roof, hingga baterai untuk varian hybrid, saat kondisi interior masih kosong. Baterai tersebut disematkan di bawah kursi baris kedua.

Sebelumnya, baterai tersebut dirakit di xEV Battery Line yang berada di area plan 2 yang menghasilkan satu unit baterai siap pasang, jenis Lihitum-ion 200 detik, dan didistribusikan melewati sky bridge ke assembly.

Setelah itu, proses memasukkan mesin yang sudah dirakit secara utuh dari tempat terpisah, yaitu di Karawang Plan 3. Yaris Cross ditawarkan dalam dua pilihan jantunt pacu, untuk versi standarnya 1.500cc berkode 2NR-VE serupa dengan Avanza dan Veloz.

Untuk Yaris Cross Hybrid, mengkombinasikan mesin bensin berkode 2NR-VEX bertenaga 89,9 dk dan torsi 121 Nm, dengan motor listrik atau dinamo untuk menggerakkan roda depannya bertenaga 59 kw dengan torsi 141 Nm.

Share :
Berita Terkait