“Sehabis berhenti yang turun pria muda kemeja putih gaya sopir pejabat. Langsung ngotot saya salah karena belok kiri. Saya bilang saya dijalur 1 dan sudah pasang sein kiri. Dia tidak mau ngaku salah dan ngotot,” tulis korban, dikutip oleh 100KPJ.
Korban kemudian mengajak sopir Rubicon untuk ke Polsek Cilandak, namun sopir Rubicon memintanya ke Polres Blok A. Adapun, setelah percakapan itu, Rubicon kembali tancap gas kabur.
"Karena mau kerja, saya akhirnya ke kantor saja. Dia sepertinya ngebut dan masuk tol Andara, karena bila menuju Fatmawati macet depan allfresh dan saya tidak melihat mobilnya,” sambung korban.
Kolom komentar juga telah dipenuhi berbagai reaksi dari warganet. Tak sedikit yang menyarankan korban untuk melaporkan Rubicon tersebut ke polisi. Sebab, selain menimbulkan kerusakan, hal yang dilakukan juga dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lain.
"VIRALIN AJA!! Gw biasa di exit mampang ini banyak banget TUKANG AMBIL BAHU JALAN. Suka sengaja pura” ga liat mobil di bahu jalan. Yg penting kita bener di lajur 1, mau exit kasih sein dan ga lewatin lajur," tulis salah satu akun di kolom komentar postingan tersebut.
"Mobil mahal nyerempet kabur, gantilah paling sejuta dua juta, kalo ga ada duit gampang, tinggal korupsi lagi," timpal akun lainnnya.