100kpj – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Komisaris Jenderal Agus Andrianto untuk menempati jabatan sebagai Wakil Kapolri. Mengingat Wakapolri sebelumnya, yaitu Komjen Gatot Eddy Pramono pensiun.
Komjen Agus Andrianto sebelumnya Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim Polri), namanya semakin terkenal setelah mengurus kasus Ferdy Sambo, hingga sempat digadang-gadang menjadi calon Kapolri.
Jenderal bintang tiga lulusan Akdemi Kepolsian 1989 itu punya karir yang cemerlang, namun di balik kesuksesannya tidak terlihat kekayaan yang menonjol dari Agus Andrianto. Meski istrinya sempat menjadi sorotan karena gaya hidup mewahnya.
Berdasarkan data LHKPN, Komjen Agus Andrianto terakhir melaporkan kekayaannya kepada negara pada 2016, yaitu Rp1,733 miliar. Dari angka tersebut, aset terbesarnya tanah dan bangunan senilai Rp864 juta.
Sementara yang bikin kaget harta berjalan, atau koleksi kendaraannya. Pasalnya perwira tinggi Polri itu hanya memiliki tiga unit mobil yang tergolong bukan barang mewah, atau spesial.
Ketiga mobil itu adalah Toyota Vios lansiran 2003 seharga Rp110 juta pada saat itu, Nissan Grand Livina 2012 nilainya Rp110 juta, dan paling mahal Mitsubishi Pajero Sport uatan 2011 yang dibelinya pada 2015, harganya ditaksir Rp250 juta.
Mitsubishi Pajero Sport debut global sejak 1996 di Jepang, namun generasi pertamanya itu tidak dijual di Indonesia. Secara resmi Pajero Sport masuk pasar dalam negeri melalui Mitsubishi Motors pada 2009.
Artinya sudah memasuki generasi kedua, mobil SUV dengan desain bodi yang membulat tersebut hadir sebagai pesaing Toyota Fortuner. Saat itu mesin yang ditawarkan diesel 2.500cc DOHC empat silinder 4D56.
Enjin peminum solar yang didukung common rail turbocharged dan intercooled tersebut mampu menyemburkan tenaga 136 PS dan torsi puncak 324 Nm, disalurkan melalui transmisi matik, atau manual.
Mobil yang satu platform dengan Mitsubishi Triton tersebut memiliki pilihan transmisi manual, dan matik dengan penggerak empat roda, atau dua roda.
Memasuki 2011 tepatnya seperti mobil yang dimiliki Wakapolri, pabrikan berlogo tiga berlian itu memberikan penyegaran. Meski statusnya facelift, namun teknologi di daput pacunya diubah, dengan disematkan VGT (Variable Geometry Turbo).
Berkat teknologi baru tersebut, Pajero Sport mengalami peningkatan tenaga hingga 178 PS, dan torsi 350 Nm dengan enjin serupa seperti versi sebelumnya.
Mobil dengan sasis tangga itu terus diberikan penyegaran hingga dua kali, pada 2013 eksterior, interiornya diberikan sedikit ubahan, dam tipe GLS hilang karena digantikan Dakar.
Lalu pada 2014 ada varian baru, dengan mesin lebih besar, yaitu enam silinder MIVEC 3.000cc tenaganya di atas 200 PS. Hingga akhirnya All New Pajero Sport melantai pada 2016, desain generasi ketiga itu lebih moderen, dan secara fitur lebih canggih.