100KPJ

Toyota Klaim Vios Tak Perlu Kena Recall Usai Terkait Skandal Manipulasi Daihatsu

Share :

100kpj – Beberapa mobil merek Toyota terlibat dalam skandal manipulasi uji tabrak yang dilakukan Daihatsu. Walau begitu, UMW Toyota Motor (UMWT) atau agen pemegang merek Toyota di Malaysia memastikan tidak ada recall atau penarikan kembali.

Salah satu mobil Toyota yang terkait dalam manipulasi ini adalah Toyota Yaris Ativ atau Vios. Ini terungkap usai Daihatsuu mengakui telah memanipulasi data hasil uji tabrak sisi samping kendaraan.

Terindikasi ada 76.289 unit untuk Toyota Yaris Ativ. Lalu ada Perodua Axia untuk pasar Malaysia sebanyak 11.834 unit. Selain itu Toyota Agya buatan Indonesia yang untuk dijual di Ekuador pun terindikasi lakukan manipulasi uji tabrak.

Namun, mobil tersebut rencananya bakal diproduksi Juni 2023. Sehingga totalnya mencapai 88.123 unit mobil yang terlibat dalam kebohongan hasil uji tabrak tersebut.

"Daihatsu telah mengkonfirmasi bahwa dalam tes tabrakan samping kendaraan, lapisan dalam pintu kursi depan dimodifikasi secara tidak benar, dan terdapat pelanggaran prosedur dan metode pengujian tabrakan samping yang diatur oleh peraturan," tulis Daihatsu dalam siaran persnya.

Sementara itu, Toyota sendiri menegaskan penjualan Vios masih normal dan tak ada masalah dalam kualitasnya. Mereka mengklaim pengujian yang dilakukan telah memvalidasi kendaraan tersebut memenuhi sertifikasi UN-R95.

Di mana, peraturan keselamatannya telah sangat dipenuhi. Alhasil, Vios tidak perlu ditarik kembali dan penjualan kendaraan akan terus berlanjut tanpa gangguan.

"Bagi pelanggan yang telah memesan Toyota Vios atau tertarik untuk membelinya, kami ingin meyakinkan Anda bahwa model tersebut mematuhi semua peraturan keselamatan, dan tidak ada kompromi terhadap kualitas kendaraan," kata Presiden UMWT Datuk Ravindran K, dikutip dari Paultan, Selasa 2 Mei 2023.

"Kami dengan tulus meminta maaf atas kesulitan yang dialami pelanggan kami dan kami ingin meyakinkan semua orang tentang keselamatan dan kualitas kendaraan kami. Komitmen kami terhadap keselamatan pelanggan kami selalu dan tetap menjadi prioritas utama kami," lanjutnya.

Share :
Berita Terkait