100kpj – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan menjual mobil listriknya mulai tahun depan, mobil pelahap seterum tersebut adalah Mitsubishi Minicab-MiEV dengan menyasar segmen komersial.
Mitsubishi Minicab-MiEV pertama kali diperkenalkan di ajang Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, atau GIIAS 2021 di ICE BSD, Tangerang. Sejak itu mobil listrik tersebut hadir di beberapa pameran otomotif.
Tahun ini melalui pameran Indonesia International Motor Show, atau IIMS 2023, distributor mobil berlogo tiga berlian itu terang-terangan mengumumkan untuk menjual Minicab-MiEV mulai tahun depan.
Bahkan Mitsubishi akan menjadi pabrikan Jepang pertama di Indonesia yang memproduksi mobil listrik di dalam negeri. Terkait keseriuasannya tersebut, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menantang harga jualnya.
“Di bawah Rp400 juta bisa enggak?,” ujar mantan Menteri Perindustrian itu saat mengunjungi booth Mitsubishi di Gaikindo Jakarta Auto Week, JCC Senayan.
Menanggapi angka yang ditentukan itu, General Manager of Sales & Marketing Division PT MMKSI, Amirudin menyebut, perusahaan masih melakukan studi untuk menetapkan harga jual MiEV saat dijual pada tahun depan.
“Beliau mengharapkan harganya yang terjangkau untuk kendaraan (listrik) niaga ringan,” tutur Amirudin.
Mobil pelahap seterum itu memiliki bentuk kotak dengan dimensi yang kompak. Panjangnya secara keseluruhan hanya 3.395 mili meter, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.810 mm.
Artinya lebih pendek 760 mm dari Mitsubishi Maven. Mobil ramah lingkungan itu seperti Gran Max yang mengandalkan pintu geser.
Dibekali dua pilihan baterai Lithium-ion dengan jarak tempuh dari kondisi penuh bisa mencapai 100 kilometer, dan 150 kilometer. Waktu pengisiannya cukup singkat jika menggunakan alat khusus atau fast-charger hanya 7-15 menit dari kondisi kosong sampai 80 persen.
Namun jika listrik di rumah memiliki tegangan yang kecil membutuhkan waktu 4,5-7 jam untuk pengisian baterainya.
Mitsubishi Micab MiEV akan berhadapan dengan DFSK Gelora E yang memiliki dimensi lebih besar, saat ini harga mobil listrik jenama China itu di bawah Rp400 juta.