100KPJ

Mobil Listrik Buatan Banten Laku Keras, Cuma 11 Hari Bisa Terjual Segini

Share :

100kpj – PT Sokonindo Automobile sebagai pemegang merek mobil DFSK di Indonesia mencatatkan angka pemesanan yang cukup banyak selama mengikuti pameran Indonesia International Motor Show, atau IIMS 2023.

Melalui keterangannya dijelaskan, bahwa selama 11 hari mengikuti pameran otomotif tersebut ratusan konsumen melirik mobil DFSK, atau mengantongi 953 SPK, atau surat pemesanan kendaraan.

Gelora E sebagai mobil komersial yang ditawarkan dalam variaan mini bus, dan blind van meraup 516 SPK, atau menjadi penyumbang terbesar dari total pemesanan kendaraan DFSK selama IIMS tahun ini.

Urutan kedua ada Super Cab, mobil pikap tersebut dipesan 229 unit, kemudian disusul DFSK Gelora dengan mesin pembakaran 122 spk, Glory 560 53 pemesanan, dan Glory i-Auto hanya 33 unit.

“Kami sangat berterima kasih atas respon, dan dukungan terhadap kendaraan-kendaraan DFSK yang luar biasa didapatkan selama IIMS 2023,” ujar Head Marketing PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi, dikutip dari keterangannya, Kamis 2 Maret 2023.

Lebih lanjut dia menjelaskan, minat pengunjung terhadap kendaraan listrik DFSK begitu besar dengan menyumbang 55 persen dari total SPK.

“Semua dukungan yang diberikan ini akan menjadi semangat bagi DFSK untuk terus menghadirkan kendaraan-kendaraan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat, dan menjadi solusi mobilitas di Tanah Air,” tuturnya.

Gelora E diawal kemunculannya masih di impor utuh dari China, sehingga harganya sempat Rp484 juta untuk tipe blind van, dan Rp582,100 juta tipe mini bus. 

Namun mulai tahun ini mobil tersebut sudah diproduksi secara lokal di pabrik mereka yang berlokasi di Cikande, Serang, Banten. Sehingga harganya turun drastis, untuk mini bus menjadi Rp399 juta, dan blind van Rp350 juta.

Mobil pelahap seterum itu dipersenjatai baterai Lithium-ion berdaya 42 kWh yang diklaim mampu menempuh jarak 300 kilometer berdasarkan pengujian New European Driving Cycle, atau NEDC.

Untuk pengisian dayanya hanya memerlukan waktu 80 menit dari kondisi 20 persen, sampai 80 persen menggunakan alat khusus atau fast charging.

Sedangkan untuk pengisian reguler, Gelora E memiliki sistem pengisian normal yang cocok untuk lingkungan listrik rumah tangga dengan daya rata-rata 220V 16A.

Share :
Berita Terkait