Jika melihat lebih detil sepak terjang Toyota di sejumlah negara, ada beberapa hal yang menarik perhatian. Di Amerika Serikat, merek mobil asal Jepang itu belum mampu menyaingi General Motors sebagai produk lokal.
GM sebagai brand asal negeri paman sam itu berhasil membukukan penjualan selama 12 bulan di tahun lalu di angka 2.274.088 unit, sedangkan Toyota hanya 2.108.458 unit.
Bukan Cuma di dunia, peminat mobil Toyota di Indonesia juga sangat tinggi. Selama bertahun-tahun merek mobil yang menjadi aliansi Daihatsu itu selalu menempati posisi teratas, atau paling laris, baik secara retail, dan wholesales.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo, penjualan mobil Toyota dari diler ke konsumen Januari-Desember 2022 mencapai 329.498 unit, dengan pangsa pasar 32,5 persen.
Sementara penjualan pabrik ke diler selama 12 bulan tahun lalu mencapai 331.410 unit dengan market share 31,6 persen. Mengalami peningkatan 12,1 persen dibandingkan 2021 yang mencatatkan angka 295 ribu unit.
Dari pencapaian tersebut, model MPV (Multi Purpose Vehicle) seperti Avanza, Kijang Innova, dan Innova Zenix menjadi tulang punggung penjualan Toyota dengan kontribusi 57,6 persen.
Toyota Avanza sepanjang tahun lalu berhasil terjual 60.619 unit, atau berada di posisi kedua dari daftar mobil terlaris di Indonesia, di mana peringkat pertama ada Honda Brio yang mengantongi penjualan 61.025 unit.