100KPJ

Honda Perbaiki Marka Jalan, Bisa Bantu Fitur Canggih WR-V Berfungsi Maksimal

Share :

100kpj - Honda WR-V merupakan produk terbaru buatan PT Honda Prospect Motor (HPM), yang dilengkapi fitur keselamatan Honda Sensing. Serupa dengan Accord, CR-V, atau BR-V yang secara kelas lebih tinggi.

Di dalam Honda Sensing bersarang sejumlah fitur canggih yang akan bekerja sesuai kondisi mobil saat berjalan. Diantaranya, Lane Keeping Assist System (LKAS) untuk mengurangi beban pengemudi, terutama saat kondisi lengah.

Fitur tersebut mendukung pengoperasian kemudi agar tetap mengemudi di tengah lajur saat berkendara di jalan raya. Jika mendeteksi kendaraan meninggalkan jalur, sistem akan memberi peringatan dengan getar pada setir, dan indikator peringatan suara.

Teknologi itu akan aktif ketika mobil berjalan dengan kecepatan 72 km per jam, atau lebih Sementara, Road Departure Mitigation System (RDM), sistem ini mendukung pengoperasian kemudi saat kendaraan akan menyimpang dari jalur.

Ketika kendaraan kemungkinan akan menyimpang dari jalur tanpa tanda belok, getaran kemudi dan peringatan visual akan menyala. Selain itu, sistem ini mendukung pengoperasian kemudi untuk menjaga kendaraan tetap berada di jalur sebelum tergelincir.

Berfungsi saat mobil bergerak 72 km/jam, atau lebih ketika berangkat dari jalan, atau sistem memprediksi bahwa kendaraan akan keluar dari jalur. Agar kedua fitur itu aktif, dibutuhkan marka jalan yang jelas agar dibaca oleh sensor, atau radar di dalam mobil.

Indikasinya, pengemudi bisa melihat tanda garis berwarna hijau di layar MID (Multi Information Display), panel instrumen. Namun jika marka, atau garis-garis yang ada di jalan tidak jelas, fitur itu tidak akan berfungsi. Maka sesuai dengan kegiatan sosial yang biasa dilakukan perusahaan besar, produsen mobil Honda itu melakukan perbaikan marka jalan.

Bekerjasama dengan Pemerintah Kota Denpasar, Kecamatan Denpasar Selatan, dan Pemerintah Desa Pemogan untuk merevitalisasi marka jalan, dan rambu lalu lintas di Jl. Raya Pemogan, Kota Denpasar, Bali. Revitalisasi yang dilakukan meliputi revitalisasi marka jalan sepanjang 10 kilometer, 10 zebra cross, 12 rambu lalu lintas serta kawasan Zona Selamat Sekolah (ZoSS).

Ruas jalan ini sehari-hari digunakan oleh penduduk setempat sebagai akses menuju pusat Kota Denpasar. Sebelumnya kondisi jalan tersebut tidak memiliki marka jalan yang baik, kemudian juga belum dilengkapi dengan zebra cross dan juga Zona Selamat Sekolah (ZoSS).

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud dari tanggung jawab sosial perushaan, sekaligus merupakan perwujudan dari visi Safety for Everyone, di mana ingin mewujudkan sebuah lingkungan aman bagi seluruh pengguna jalan.

"Untuk mewujudkan visi tersebut, kami berusaha untuk terus menghadirkan produk dengan fitur dan teknologi keselamatan terdepan, melakukan sosialisasi keselamatan berkendara untuk konsumen, serta membantu menciptakan kondisi jalan yang aman bagi setiap orang," ujar Billy.

Sebelumnya, kegiatan serupa bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bogor untuk merevitalisasi marka jalan dan rambu lalu lintas di Jl. Kolonel Ahmad Syam, Kota Bogor, Jawa Barat pada tanggal 15 Desember 2021.

Share :
Berita Terkait