100kpj – Hyundai Palisade jadi sorotan, karena belum lama curhatan seorang konsumen yang menceritakan masalah Hyundai Palisade rusak, jelang satu hari setelah mobil tersebut dikirim dari dealer ke rumah konsumen.

Konsumen tersebut menceritakan masalah transmisi pada Hyindai Palisade, kronologi kejadian tersebut diunggah oleh akun Instagram bernama @martinus1293.

Kejadian bermula saat Martin baru saja membeli Hyundai Palisade Facelift. Selang satu hari, ketika unit Palisade diterima oleh Martin, saat ia ingin memasukan mobil ke garasi tiba-tiba muncul indikator “Shifter System Malfunction! Service immediately".

Sebagai pemilik baru, dirinya mengaku panik dan langsung menggunakan fitur Hyundai Bluelink Call Center, untuk mendapatkan solusinya.

Tetapi, dari pihak Hyundai hanya memberikan solusi untuk menderek unit memakai towing. Martin pun inisiatif menghubungi pihak marketing, namun responnya cukup lama hingga akhirnya ia diberi kontak mekanik Hyundai oleh marketing tersebut.

Singkat cerita, marketing itu datang langsung ke lokasi Martin, setelah dilakukan pengecekan, mekanik menyarankan agar Martin membawa unitnya ke bengkel resmi.

“Saat indikator itu muncul, posisi transmisi dalam di D dan tidak mau pindah ke P R atau N. Panik lah ya sebagai pemilik unit, baru kali ini beli unit punya permasalahan begini. Seandainya tidak sadar dan dihidupkan, terbang dong mobilnya nyeruduk rumah sendiri. Cuma untungnya unitnya tidak bisa hidup,” tulis Martin dalam unggahan Instagram story-nya.

Keesokan harinya, Martin kembali menelepon pihak marketing Hyundai untuk menanyakan masalah yang terjadi.

Namun pihak marketing tersebut mengatakan bahwa tidak ada masalah apapun, pihak Hyundai hanya merestart ulang sistem dari unit.

Namun selang sepekan, masalah yang sama kembali terjadi pada mobil Hyundai Palisade milik Martin. Kali ini, indikator tersebut muncul saat posisi unit sedang jalan.

Hingga sampai di tempat tujuan, transmisi kembali tidak berfungsi dan stuck di posisi D dan tidak bisa dipindahkan ke posisi P.

Martin pun disarankan untuk membawa kembali unit ke bengkel untuk dilakukan pengecekan, dan menyampaikan adanya pergantian part yaitu Valve Control Transmission.

Meski dengan berat hati ia pun menyetujui penggantian part tersebut. Usai dilakukan penggantian, unit kembali normal.

Martin pun meminta kepada kepala cabang agar memberikan jaminan jika unit tidak bermasalah kembali.

Namun, hingga saat ini hanya dijanjikan dari kepala cabang, nanti nya akan dihubungi dari pihak pabrik.

“Saya sebagai customer hanya meminta yang menjadi hak saya, ga meminta lebih hanya saja dari pihak Hyundai tidak memberikan jawaban atas permasalahan di unit saya,” pungkas Martin.