100kpj – Mobil listrik pertama Toyota dijual di Indonesia. Mobil SUV (Sport Utility Vehicle) tanpa emisi itu adalah Toyota Bz4x yang resmi diluncurkan PT Toyota Astra Motor (TAM) sebagai produsen pada, Kamis 10 November 2022.
Toyota Bz4X hanya ditawarkan satu varian, yaitu penggerak roda depan dengan warna ekterior hitam, mobil listrik yang dibawa utuh dari Jepang itu dibanderol Rp1,190 miliar on the road Jakarta.
Sebanyak 41 unit bZ4X menjadi armada di Konfrensi Tingkat Tinggi, atau KTT G20 Bali yang berlangsung 15-16 November 2022 kemarin. Namun setelah forum kenegaraan itu selesai, mobil listrik tersebut dikembalikan.
Marketing Direktur PT TAM, Anton Jimmi Suwandy sempat mengatakan, bahwa semua unit yang dipinjamkan di acara KTT G20, termasuk Lexus UX-300e akan dikembalikan kepada perusahaan, dan berada di Indonesia.
Mengingat produsen memboyongnya mobil listrik tersebut dari kantor pusat di Jepang dengan sistem beli putus, bukan sisten sewa, dan hal lain sebagainya.
“Nantinya akan kami jual, itu tergantung dari kondisi unitnya seperti apa. Mungkin saja untuk KINTO (layanan sewa mobil Toyota),” tuturya.
Soal harga jualnya tidak ada keterangan, saat 100kpj kembali konfirmasi ke Anton belum ada balasan dari pesan singkat, karena tidak aktif.
SUV ramah lingkungan itu menggunakan rancang bangun e-TNGA, atau Toyota New Global Architecture, dan menjadi kendaraan ramah lingkungan pertama mereka yang diracik bersama Subaru sebagai aliansinya.
SUV pelahap seterum itu mengandalkan baterai 355 volt, atau 71,4 kilowatt hour. Meski secara kapasitas baterai lebih kecil dari Hyundai Ioniq 5, namun jarak tempuhnya berdasarkan pengujian internal bisa mencapai 500 kilometer.
Menariknya di dalam SUV tersebut disematkan radiator, atau sistem pendingin agar mencegah baterai panas saat digunakan berkendara, serupa dengan Ioniq 5.
Mobil SUV listrik asal negeri sakura itu hanya butuh waktu 30 menit untuk pengisian baterai dari kondisi nol ke 80 persen menggunakan arus tipe DC dengan minimal 7.700 watt.
Sementara jika menggunakan tipe AC, atau charger portable butuh kelistrikan minimal 3.500 watt. bZ4X dibekali motor listrik AC Synchronous berdaya 150 kilowatt, atau setara 204 dk dengan tordi puncak 266 Nm.
bZ4X dilengkapi segudang fitur canggih yang tertanam di TSS (Toyota Safety Sense) 3.0. Fungsinya dapat melakukan pengereman otomatis, mengembalikan setir saat mobil keluar marka jalan, berjalan sendiri di kecepatan tertentu.
Selain itu terdapat kamera 360 derajat yang terhubung ke layar head unit besar berukuran 12,3 inci, AC otomatis digital, hingga parkir otomatis dengan mencari lahan parkir sendiri baik itu paralel, atau mundur.