100KPJ

Toyota Innova Hybrid Segera Hadir, Ini Harga Bekas Kijang Innova Diesel dan Bensin

Share :

100kpj – Indonesia menjadi negara pertama di dunia yang meluncurkan All New Toyota Innova Zenix Hybrid pada 21 November 2022. Toyota Innova Hybrid kabarnya tidak lagi menggunakan nama Kijang sebagai produk legendaris.

Selain perubahan nama, All New Toyota Innova berubah total dari generasi sebelumnya. Mengandalkan rancang bangun TNGA (Toyota New Global Architecture), dengan desain lebih elegan dengan fitur-fitur terbarunya.

Mobil MPV (Multi Purpose Vehicle) itu juga memiliki panoramic sunroof berukuran besar sehingga lebih mewah. Digadang-gadang untuk varian hybrid mengandalkan mesin 2.000cc dengan baterai, dan motor listrik.

Sebelumnya Kijang Innova dipersenjatai mesin bensin 4 silinder 2.000cc DOHC berkode 1TR-FE yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 139 dk, dan torsi 183 Nm. Sedangkan untuk dieselnya dibuat lebih bertenaga.

Mesin diesel Kijang Innova berkode 2GD-FTV sama dengan mesin Fortuner, yang sudah dilengkapi turbo atau VNT intercooler. Tenaga yang dapat dihasilkan mencapai 149 daya kuda dan torsi puncak 342 Newton meter. 

Soal penjualan tipe diesel selalu menjadi yang terlaris, bahkan dalam kondisi bekasnya MPV peminum solar itu lebih stabil. Lantas berapa perbedaan harga varian bensin, dan diesel sebelum model terbarunya hadir?

Car Aprraiser atau Juru Taksir mobil bekas dari salah satu situs jual beli online, Riswan Susilo mengatakan, Kijang Innova menjadi salah satu mobil bekas yang harganya sangat stabil, dan peminatnya paling banyak.

“Yang paling banyak dicari rata-rata di atas tahun 2009. Kalau peminat paling banyak tetap mesin diesel, kalau bensin agak kurang. Makannya diesel lebih mahal harga bekasnya,” ujarnya kepada 100KPJ, Senin 27 Januari 2020.

Aris panggilan akrbanya menyebut, sebagai contoh perbandingan harga adalah Innova tipe V tahun 2017 matik. Untuk mesin diesel harga showroom di Jakarta rata-rata Rp270 jutaan, sedangkan versi bensinya hanya Rp250 jutaan.

“Orang tertarik sama diesel Innova karena irit dan tenaganya besar. Kalau fitur sama interior juga sama saja enggak beda dengan mesin bensin,” tuturnya.

Sementara terkait kemunculan model terbarunya, menurut Aris belum bisa diprediksi akan menurunkan harga model lamanya. Mengingat peminat Kijang Innova masih cukup tinggi, sehingga kemungkinan tidak akan berpengaruh.

“Contohnya saja Toyota Rush model lawas yang ban serepnya masih di bagasi tidak terlalu turun saat model all new-nya keluar,” tuturnya.

Merangkum dari beberapa platform jual beli online, Kijang Innova Reborn atau versi all new lansiran 2015 dilego Rp240 jutaan tipe 2.0 Q bensin matik, sedangkan diesel atau tipe 2.4 G mencapai Rp270-280 jutaan.

Share :
Berita Terkait