100kpj – FIFA World Cup, atau Piala Dunia 2022 akan berlangsung di Qatar pada 20 November sampai 18 Desember. Sejumlah negara yang lolos sudah mempersiapkan pemainnya untuk berlaga di ajang empat tahunan itu.
Demi mendukung era ramah lingkungan, moda transportasi yang digunakan panita hingga para petinggi negara yang hadir akan didominasi mobil listrik, dan hybrid. Sebagai salah satu misi menuju netralitas karbon.
Baca juga: Setelah Cat Ngelotok Kini Baterai Hyundai Ioniq 5 Drop Mati Total
Hyundai menjadi salah satu merek yang menyediakan kendaraan rendah emisi untuk Piala Dunia Qatar, jenama asal Korea Selatan itu sudah menyiapkan 446 kendaraan penumpang bertenaga listrik, dan hybrid.
Melansir Carscoops, Jumat 21 Oktober 2022, Hyundai juga menyiapkan 10 bus listrik Elec City, Sonata Hybrid, Tucson Hybrid, Kona EV, Ioniq 5. Sedangkan Genesis G80, dan GV70 EV akan menjadi mobil VIP FIFA.
“Hyundai Motor dan FIFA memiliki komitmen yang kuat untuk membuat acara tahunan ini sukses secara berkelanjutan, melalui penggunaan mobilitas yang bersih (emisi),” ujar Presiden dan CEO Hyundai Motor Company, Jaehoon Chang.
Untuk menciptakan udara yang bersih, atau bebas polusi maka selama Piala Dunia Qatar berlangung dibutuhkan kendaraan rendah emisi seperti hybrid, atau tanpa emisi layiknya mobil listrik berbasis baterai.
“Kendaraan listrik hybrid, dan baterai ramah lingkungan kami sebagai transportasi darat. Kami berharap dapat mencapai tujuan bersama untuk membuat Piala Dunia di Qatar menjadi win-win untuk planet bumi, dan kemanusiaan,” tuturnya.
Dua model kendaraan listrik Hyundai, yaitu Genesis G80, dan Ioniq 5 yang digunakan FIFA di Piala Dunia Qatar juga digunakan untuk mendukung mobilitas di Konfrensi Tingkat Tinggi, atau KTT G20 di Bali pada November 2022.
Genesis G80 dibekali baterai Lithium-ion polymer 87,2 kilo watt per hour, dengan dua motor listrik pada bagian roda depan, dan belakang yang masing-masing dapat menghasilkan tenaga 136 kW.
Secara keseluruhan jika dikonversi menjadi daya kuda, maka sedan pelahap seterum tersebut dapat memuntahkan tenaga hingga 364,7 dk, dan torsi puncak 700 Nm.
Tenaga buasnya itu disalurkan melalui transmisi matik ke semua roda. Mengingat kapasitas baterainya cukup besar, tidak heran jika sedan mewah tersebut dapat berjalan hingga 427 kilometer.
Sedangkan Hyundai Ioniq 5 dipersenjatai baterai 400-800 Volt jarak tempuhnya berbeda-beda untuk setipa varian, mulai dari 384-481 kilometer berdasarkan pengujian internalnya.