Untuk menambah kenyamanan penggunaan, tipe produk ini dilengkapi WiFi berkecepatan tinggi 5GHz, sehingga melihat hasil rekaman menjadi lebih cepat.

Sistem pemantauan pengemudi berbasis artificial intelligence atau kepintaran buatan, membuat dashcam mampu mempelajari kebiasaan mengemudi dari sopir, dan kemudian memperingatkan pengemudi sebelum terjadi suatu kecelakaan.

Dengan sistem pemantauan pengemudi, Blackvue akan mengamati kebiasaan pengemudi seperti mengantuk, menelepon, tidak fokus, melepas masker, rem mendadak, belok mendadak dan berbagai kebiasaan buruk pengemudi lainnya.

Sehingga melalui aplikasi Blackvue kemudian akan menerima laporan, tentang bagaimana kebiasaan dari pengemudi itu dalam berkendara, sehingga pengemudi bisa memperbaiki kebiasaan buruk mereka dalam mengemudi.

“Lebih baik mencegah daripada mengobati, bukti kejadian yang fatal memang tak ternilai harganya karena bisa menghindarkan kita dari hukum pidana, namun lebih tak ternilai lagi adalah nyawa kita, kita tidak pernah tau kapan akan terjadi kecelakaan, sehingga kita bersiap-siap dengan memasang dashcam dimobil kita, namun alangkah baiknya jika kita bisa mencegah kecelakaan itu terjadi dengan memasang dashcam Blackvue yang bisa memperingatkan kita sebelum terjadinya kecelakaan,” jelas Rudy Ham.

Selain itu, tipe ini juga dilengkapi mode parkir yang cerdas yaitu Timelapse + Buffer. Di mana kendaraan akan melakukan penghematan memori jika tidak terjadi suatu kejadian dengan hanya merekam 1 frame per detik.