Wuling Air EV butuh waktu 8-11 jam untuk pengisian baterai dari kondisi 20 persen, sampai penuh. Pendistribusian arus tersebut minimal bisa dilakukan jika daya di rumah 2.200 volt ampere, atau setara 1.760 watt.
Sedangkan sebagian besar rumah di Jabodetabek memiliki daya 1.300 VA. Diketahui, pembeli Air EV akan diberikan alat pengisian khusus dengan daya 220 Volt, atau setara 16 ampere, dengan garansi baterai 8 tahun.
Wuling Air EV digadang-gadang akan menjadi mobil listrik termurah di RI. Meski dijual terjangkau, namun mobil tersebut memiliki segudang teknologi canggih.
Teknologi yang dimaksud adalah Internet of Vehicle (IoV), dan Wuling Indonesia Command (WIND) seperti halnya Cortez, dan Almaz series.
Berkat IoV mobil dapat terhubung dengan smartphone dengan jaringan internet. Hanya melalui aplikasi di gawai, Anda bisa mengetahui lokasi terkini mobil, menyalakan mesin dan AC dari jarak jauh, buka dan tutup jendela.
Selain itu terdapat geo-fencing security atau ‘pagar elektronik’, ketika mobil yang terparkir keluar dari radius yang ditetapkan akan muncul pemberitahuan seperti halnya di Almaz RS.
Saat terhubung internet, pengguna bisa mengakses navigasi secara online, saat smartphone terhubung ke head unit memperbaharui musik secara online, hingga membalas pesan singkat.