100KPJ

Mobil Baru Toyota Meluncur di RI Bulan Ini, Toyota Raize Hybrid?

Share :

100kpj – PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan siap meluncurkan mobil baru untuk pasar Indonesia di bulan ini. Namun produsen mobil Toyota tersebut belum mengumkan jenis, atau tipe dari produk yang dimaksud.

“Satu informasi ini kalau mau bocoran, bulan Juli ini ada peluncuran sesuatu tunggu saja. Iya produk,” ujar Marketing Direktur PT TAM, Anton Jimmi Suwandy di Jakarta, Jumat 1 Juli 2022.

Toyota mulai rajin memberikan pembaharuan, atau sekadar penyegaran mulai tahun lalu, hingga tahun ini. Diantaranya yang sudah meluncur adalah Kijang Innova, Voxy, Land Cruiser 300, All New Avanza dan Veloz.

Masih ada beberapa produk andalan mereka yang belum diberikan perubahan, seperti Agya, Calya, dan Raize. 

Namun mengingat di Jepang, Raize Hybrid sudah dirilis tidak menutup kemungkinan mobil baru yang dimaksud TAM akan hadir di RI pada bulan ini, adalah SUV 5-penumpang yang lebih ramah lingkungan tersebut. 

Mengutip website Toyota global, Raize Hybrid masih satu platform dengan Daihatsu Rocky Hybrid, yang menggabungkan mesin bensin tiga silinder 1.200cc dengan motor listrik, dan baterai.

Tapi tugas mesin pembakaran tersebut hanya sebagai genset bukan untuk penggerak roda, artinya mesin itu akan hidup untuk mengisi daya ke baterai Lithium-ion berdaya 4,3 ampere per hour jika habis. 

Teknologi hybrid yang disebut e-Smart tersebut serupa dengan mobil hybrid Nissan e-Power. Secara utuh roda depan digerakan motor listrik dengan tenaka maksimal 105 dk, atau 78 kilowatt, dan torsi 170 newton meter. 

Agar tidak memakan tempat atau mempersempit ruang bagasi, dan kabin, Daihatsu meletakkan baterai di bawah kursi belakang yang disesuaikan dari versi standar.

Fitur lain yang serupa dengan mobil ramah lingkungan Nissan seperti Leaf dan Kicks adalah Smart Pedal atau S-PDL. Fungsinya hanya dengan satu pedal pengemudi bisa memacu kecepetan sekaligus melakukan pengereman.

Saat pedal gas diinjak otomatis mobil akan berjalan, namun ketika dilepas ada penurunan tenaga seakan-akan seperti engine brake yang membantu menghentikan laju mobil. 

Daihatsu dan Toyota mengklaim konsumsi bahan bakar dari mesin bensinya 28 kilometer per liter atau setara 3,57 liter per 100 km yang merupakan hasil pengujian WLTC atau Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle.

Selain fokus pada powertrain sebagai sumber penggeraknya, pabrikan mobil asal negeri sakura itu juga meningkatkan fitur-fitur keamanan, dan keselamatannya untuk mempermudah pengemudi yang disebut Smart Assist.

Share :
Berita Terkait