100kpj – Mobil yang dijual di Indonesia tidak semuanya melalui jalur produsen, atau agen pemegang merek resminya. Ada banyak importir umum yang memasarkan kendaraan dengan cara impor secara utuh ke Tanah Air.
Namun karena CBU (Completely Built Up) tidak heran jika hargnya lebih mahal, dibandingkan dengan mobil rakitan lokal, atau diproduksi di dalam negeri.
Meski tergolong mahal, mobil yang biasanya ditawarkan importir umum tidak dijual oleh produsen resminya di Indonesia, sehingga masih menarik perhatian konsumen. Terutama mereka yang berkantong tebal.
Seperti yang ditawarkan Glamour Auto Boutique, importir yang bermarkas di Jakarta itu lebih dulu memasukan Ford Bronco ke Indonesia. Meski sebelumnya produk tersebut dikabarkan akan dijual oleh produsen baru Ford.
Diketahui merek mobil asal Amerika Serikat itu pernah secara resmi hadir di industri otomotif Tanah Air, namun akhirnya gulung tikar karena tidak mampu bersaing.
Sebelum resmi diperkenalkan ke publik, Ford Bronco yang dijual oleh importir kendaraan mewah tersebut kepergok kamera mengaspal di jalan raya Jakarta. Seperti yang terlihat dari unggahan video Instagram @indra_fathan.
“Ini yang lagi ramai dari kemarin gara-gara ada sebuah SUV asal AS keliaran di jalanan Jakarta. Yap namanya Ford Bronco bakal dijual di sini oleh IU. Bahkan digadang-gadang Indonesia bakal menjadi negara pertama di dunia yang punya versi setir kanan,” tulis keterangan statusnya, dikutip Sabtu 28 Mei 2022.
Di negara asalnya Ford Bronco baru telah diperkenalkan pada 2020 dengan sejumlah perubahan, mobil SUV tersebut menjadi lawan berat Jeep Wrangler atau Rubicon.
Mengutip Motor1, Ford Bronco sudah menjadi SUV terlaris di negeri paman sam sejak 1966. Bahkan kemunculan Jeep Wrangler pada 1986 menggantikan Jeep CJ-7 belum bisa menggeser kedigdayaannya, begitu juga model barunya.
“Kami menciptakan keluarga Bronco untuk meningkatkan aspek petualangan off-road, dan menyematkan erangkat keras sasis yang paling tinggi di kelasnya, dan peningkatan teknologi di segmen mobil 4x4,” ujar Chief Operating Officer Ford, Jim Farley.
Soal jantung pacu ada dua pilihan, untuk varian Sport yang tertangkap kamera sedang berseliweran di jalan menggendong mesin empat silinder bensin berkapasitas 1.500cc Ecoboost.
Mesin yang didukung turbo itu dapat memuntahkan tenaga maksimal 181 dk di 6.000 rpm, dan torsi 260 Nm di 3.000 rpm. Disalurkan melalui transmisi matik 8-percepatan ke semua roda.
Sementara untuk pilihan mesin 2.000c turbo punya tenaga lebih besar, yakni mencapai 245 dk di 6.000 rpm, dan torsi 373 Nm di 3.000 rpm. Varian ini sebelumnya sudah terdaftar di Samsat DKI.
Tercatat Nilai Jual Kendaraan Bermotor atau NJKB untuk Bronco 2.0L mencapai Rp735 juta. Namun tidak diketahui, status perusahaan yang akan menjual tipe tersebut, digadang-gadang RMA Group sebagai jaringan diler Ford di RI.