Fighter X yang ditawarkan 14 varian yang memiliki dua pilihan mesin dengan kemampuan berbeda. Meski kedua mesin tersebut dilengkapi VGT, atau Variable Geometry Turbo yang membedakannya dengan Canter.
Mesin pertama berkode 6M60-DAT5 berkapasitas 7.545cc dengan tenaga maksimal 240,6 dk di 2.400 rpm, dan torsi 785 Nm di 1.200-1.800 rpm. Memiliki transmisi manual 6-percepatan, dan 10-percepatan, berpenggerak 6x2, dan 4x2.
Untuk mesin keduanya berkode 6M60-DAT6 berkapasitas 7.545cc, dengan semburan tenaga 270,5 dk di 2.400 rpm, dan torsi 880 Nm di 1.200-2.000 rpm. Disalurkan melalui transmisi manual 9-percepatan, dengan penggerak 6x4.
Canter hadir dalam 15 varian, termasuk tiga varian terbaru. Dibekali tiga pilihan mesin dengan kapasitas mesin 3.907cc, yang pertama memiliki kode 4V21-24T4, tenaganya 10,7,4 dk di 2.500 rpm, dan torsi 300 Nm di 1.000-2.500 rpm, berpenggerak 4 roda.
Mesin keduanya berkode 4V21-2AT2 yang memiliki tenaga maksimal 149,5 dk di 2.500 rpm, dan torsi 420 Nm di 1.500-2.500 rpm. Lalu mesin ketiga berkode 4V21-2AT1 bertenaga 135,9 dk di 2.500 rpm, dan torsi 420 Nm di 1.500 rpm, dengan penggerak 6 roda.
Ketiga mesin yang berasarang di Canter memiliki transmisi manual 5-percepatan, dan satu gigi mundur dengan rasio gardan berbeda-beda.