100kpj – Mobil SUV masih digandrumi di pasar global, termasuk Indonesia. Sejumlah pabrikan menciptakan mobil jenis tersebut dengan spesifikasi, dan harga berbeda-beda dengan bertujuan dapat mendongkrak penjualannya.
Di Tanah Air, SUV kelas menengah atas dikuasi brand asal Jepang seperti Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, dan Honda CR-V. Demi merecoki segmen tersebut, produsen mobil asal China menjual produk sejenis.
Namun meski secara fitur lebih canggih, dan mesin yang ditawarkan juga tergolong sebanding tapi harga jualnya terjangkau. Sebut saja Wuling Almaz series, dan Almaz RS yang memiliki mesin 1.500cc turbo serupa dengan CR-V.
Mobil SUV buatan Wuling itu dilego dengan harga yang jauh lebih murah. Tidak berhenti sampai disitu, dalam waktu dekat, akan ada lagi mobil buatan brand Tiongkok yang siap meramaikan segmen tersebut, yakni Chery Tiggo.
PT Chery Motor Indonesia (CMI) sebagai pemegang merek mobil asal tirai bambu itu resmi mengumumkan kehadirannya kembali di pasar Tanah Air dengan memperkenalkan beberapa varian Chery Tiggo.
“Pasar SUV di Indonesia belakang terus tumbuh, Sejalan dengan itu, kami menghadirkan tiga varian Chery Tiggo untuk konsumen menengah yang ingin naik kelas,” ujar General Manager Marketing PT CMI, Rifkie Setiawan.
Diantaranya Tiggo 7 Pro yang secara spesifikasi bersaing dengan CR-V atau Wuling Almaz. Lantas gimana dengan kemampuan mesinnya?
Soal dapur pacunya, Tiggo 7 Pro dipersenjatai mesin bensin 1.500cc turbo yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 144,8 dk dan torsi 210 Nm di 1.750-4.500 rpm. Disalurkan melalui transmisi CVT25 dengan 9-percepatan.
Jenis transmisi tersebut dianggap setara dengan Aisin 6-percepatan, dipadukan dengan sabuk atau timing belt lansiran Bosch untuk meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar hingga tujuh persen.
Berkat perpaduan tersebut, konsumsi bahan bakarnya dikalim menjadi 14,7 kilometer per liter. Soal fitur keamanan, SUV yang dibangun dari platform T1X tersebut dilengkapi enam airbags, Tire-Pressure Monitoring System atau TPMS.
Jika berkaca dari performanya, SUV buatan China itu lebih cocok disandingkan dengan Wuling Almaz, atau Honda CR-V. Mengingat kedua mobil tersebut sama-sama dibekali mesin turbo 1.500cc, meski tenaga dan torsinya berbeda.
Di atas kertas, CR-V baru dapat menyemburkan tenaga hingga 187,4 dk di 5.600 rpm, dan torsi 240 Nm di 2.000-5.000 rpm, jauh lebih buas dibandingkan Tiggo 7 Pro.
Sedangkan Almaz series, atau Almaz RS memiliki tenaga maksimal 140 dk di 5.200 rpm, dan torsi 250 Nm di 1.600-3.600 rpm. Artinya secara torsi lebih besar dari SUV buatan Chery tersebut, meski tenaganya sedikit lebih kecil.