100kpj - Menjelang akhir tahun, sejumlah wilayah di Indonesia diguyur hujan dengan intensitas berbeda-beda. Kondisi itu membuat sebagian pemilik mobil khawatir, ada beberapa masalah yang kerap dialami saat berkendara atau saat parkir.
Masalah tersebut adalah banjir, di mana ada beberapa wilayah yang menjadi langganan meluapnya air ketika musim hujan. Bahkan bisa merendam mobil yang terparkir di garasi rumah hingga rusak, dan dibutuhkan biaya banyak untuk proses perbaikan.
Selain itu, kerusakan mobil juga disebabkan faktor lain, diantaranya nekat menerobos genangan air yang tidak wajar hingga memyebabkan mogok, karena komponen di dalam mesin terendam air. Nah, jika sudah begitu, tentu pemilik perlu memboyong kendaraan ke bengkel terdekat.
Mengingat mobil yang terendam banjir tidak bisa lagi digunakan, maka perlu towing atau diangkut truk khusus dengan biaya jasa yang berbeda-beda. Berkaca dari kejadian tersebut, Wuling Motors menggelar program siaga banjir demi mempermudah konsumen dalam proses perbaikan.
Program yang memberikan rasa aman kepada pemilik mobil Wuling di seluruh Indonesia itu berlaku sampai akhir Desember 2021. Dengan menggandeng bengkel resmi, produsen mobil asal Tiongkok itu menawarkan kemudahan terkait permasalahan yang dialami pemilik di musim hujan, dan dampak dari banjir.
Aftersales Director Wuling Motors, Taufik Arief mengatakan, program ‘Wuling Siaga Banjir’ sebagai kepedulian terhadap konsumen di musim hujan dengan memberikan gratis biaya towing untuk unit yang terdampak banjir dari lokasi kejadian ke bengkel resmi terdekat, serta diskon 50 persen penggantian suku cadang tertentu.
"Melalui campaign ini, kami berharap para pelanggan dapat memanfaatkannya untuk mendapatkan layanan purna jual dengan biaya yang lebih terjangkau guna memulihkan kondisi kendaraan setelah terdampak banjir sehingga dapat kembali berkendara menuju kehidupan yang lebih baik sejalan dengan semangat Drive For A Better Life," ujar Taufik dikutip dari keterangannya, Minggu 19 Desember 2021.
Towing gratis bagi unit yang terdampak banjir hanya berlaku di beberapa kota. Sementara, pergantian suku cadang akibat banjir akan diberikan potongan setengah harga, jika biaya yang dikeluarkan secara keseluruhan mencapai Rp8 juta, namun di bawah biaya tersebut diskon tidak akan berlaku.
Pergantian part dengan nominal tersebut meliputi piston, piston ring, valve, connecting rod, bearing metal, gasket engine, electrical harness, modules, sensors, actuators, motor starter, dan alternator.
Potongan harga, serta gratis jasa towing itu jika mobil rusak akibat terendam air dalam kondisi tidak digunakan, dan tidak terikat asuransi. Setiap pelanggan hanya dapat mengikuti program tersebut satu kali selama periode berlangsung.
Artinya jika kerusakan diakibatkan nekat menerobos banjir program iti tidak berlaku karena termasuk kesalahan dari pemilik.
Adapun tingkat kerusakan dampak banjir yang dapat ditangani dibagi menjadi beberapa kerusakan. Yaitu kategori ringan dengan ketinggian banjir hingga dasar karpet, sedang dengan ketinggian air hingga sandaran kursi, dan golongan berar jika air setinggi atap, atau plafon.