100kpj – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sebagai pemegang merek kendaraan Suzuki di Tanah Air, mencatatkan penjualan fleet yang cemerlang. Cukup banyak perusahaan yang memborong mobil berlogo S tersebut untuk akomodasi.
Pada Juli 2021, produsen mobil Suzuki itu mencatatkan peningkatan penjualan mobil buatan dalam negeri untuk pembelian skala besar. Ada tiga model yang berkontribusi, yakni Karimun Wagon R, All New Ertiga, dan APV.
“Kendaraan Suzuki buatan dalam negeri mendominasi bukan hanya pada penjualan nasional secara keseluruhan, namun juga pada segmentasi fleet,” ujar Assistant to Sales 4Wheel Department Head PT SIS, Sukma Dewi dalam keterangannya, Kamis 19 Agustus 2021.
Dia menjelaskan, sepanjang bulan lalu kenaikan penjualan fleet dipimpin Karimun Wagon R yang meningkat hingga 121 persen, atau dua kali lipat lebih banyak dari sebelumnya. Kemudian Ertiga meningkat 73 persen, dan APS 19 persen.
“Ini membuktikan bahwa banyak perusahaan, dan instansi pemerintah yang mempercayakan kendaraan operasionalnya kepada Suzuki,” tutur Dewi.
Secara keseluruhan, penjualan fleet Ertiga, APV, dan Karimun meningkat 29 persen, dibandingkan Juni. Kontribusi terbesar dari kategori perusahaan yang memborong tiga model itu sebesar 76 persen, dan instansi pemerintah 22 persen.
Sementara sisanya dibeli oleh pengusaha transportasi umum. Tidak dijelaskan detil, terkait instansi pemerintah yang dimaksud. Namun mengutip tni.mil.id, pada 2013 silam Ertiga digunakan sebagai kendaraan dinas TNI Angkatan Laut.
Beragam konsumen fleet yang sudah menggunakan mobil Suzuki sebagai operasionalnya adalah industri perbankan, jasa, farmasi, distribusi dan logistic, BUMN (Badan Usaha Milik Negara), FMCG (Fast Moving Consumer Goods), dan lain-lain.
“Peningkatan penjualan segmentasi fleet di bulan Juli memotivasi kami untuk terus menghadirkan produk-produk yang bisa mendukung perkembangan usaha konsumen sesuai dengan kebutuhan mereka,” sambung Dewi.
Saat dikonfirmasi terkait All New Ertiga berwarna biru tua, Marketing Direktur 4W PT SIS, Donny Saputra belum memberikan balasan.
Meski sebelumnya salah satu sumber yang enggan dicantumkan namanya sempat menyebut, bahwa Ertiga baru tersebut adalah pesanan TNI Angkatan Udara.