100kpj – Honda City Hatchback RS resmi mengaspal di Indonesia, pada 3 Maret 2021. Namun PT Honda Prospect Motor (HPM) sebagai produsen, baru mengumumkan harganya di awal April setelah mendapatkan keringanan pajak dari pemerintah. 

Pasalnya, Honda City Hatchback RS menjadi salah satu model baru yang masuk daftar perluasan PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) mulai bulan ini, sesuai dengan Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 839 Tahun 2021.

Baca juga: Honda N7X Dibawa Keliling Indonesia, Siap Dijual di GIIAS Tahun ini

Meski begitu, harga sedan buntung dengan kandungan lokal 70 persen itu lebih mahal dibandingkan Honda Jazz. Hadir dua varian, City Hatchback RS transmisi manual dilego Rp289 juta, dan matik CVT Rp299 juta on the road DKI.

Namun mobil tanpa bokong itu laris manis. Pasalnya, sejak diluncurkan pada tiga bulan lalu surat pemesanan kendaraan (SPK) yang dikantongi seluruh jaringan diler Honda sudah mencapai ribuan unit, sehingga konsumen perlu inden.

“Sejak launching bookingnya sudah 3.000 unit lebih, yang sudah terkirim ke konsumen baru sekitar 1.500-an unit. Jadi masih banyak pekerjaan kami untuk produksi cepat, agar konsumen tidak lama menunggu,” ujar Business Innovation and Markting PT HPM, Yusak Billy secara virtual, Kamis 10 Juni 2021.

Artinya tidak mudah mendapatkan unit, sehingga ribuan konsumen yang sudah melakukan pemesanan ‘gigit jari’. “Indennya berapa bulan? Susah dijawab karena tergantung daerah, dan tipenya. Ada yang sampai Juli, Agustus,” katanya.

Honda City Hatchback RS memiliki dimensi yang terlihat lebih panjang dari Jazz, namun dengan ground clearance rendah. Dari sisi penerangan utamanya, sudah dilengkapi lampu LED, lengkap dengan DRL (Daytime Running Light).

Desain bumper,  lubang udara pada grill, hingga aerokitnya diklaim mendapatkan aerodinamika yang baik atau sirkulasi udara ketika mobil berjalan. Dikembangkan oleh tim RnD Honda di Sakura, Jepang yang menangangi Formula one.

City terbaru dipersenjatai mesin empat silinder non turbo berkapasitas 1.500cc DOHC. Tenaga maksimalnya 121 PS di 6.600 rpm, dan torsi 145 Nm di 4.300 rpm.

Disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan dan matik CVT ke roda depan. Selisih tipis dengan Jazz yang memiliki tenaga lebih kecil 1 PS, meski secara torsi serupa.