Terutama untuk bersaing di jenis konvensional, yang mengandalkan Pajero Sport baru, dan Eclipse Cross. Sedangkan Outlander PHEV sudah termasuk kategori SUV ramah lingkungan, bahkan menjadi produk termahalnya di RI.

Di segmen kelas menengah, Mitsubishi masih memiliki Outlander Sport yang sudah tidak dijual lagi, alias disuntik mati pada 2019. Padahal jenama asal Jepang tersebut sudah memperkenalkan All New Outlander di Amerika Serikat melalui virtual di Amazon Live, 16 Februari 2021. 

Mendapatkan ubahan signifikan dengan memanfaatkan platform Nissan X-Trail baru. Outlander generasi keempat itu mendapatkan ubahan signifikan mulai dari eksterior, interior, sasis, mesin, dan penanaman fitur-fitur baru. 

SUV aliansi Nissan-Mitsubishi tersebut, mengusung konsep I-FU-Do-Do atau otentik dan megah dalam bahan Jepang. Bumpernya jadi lebih berotot, grill lebih besar dengan mempertahankan bahasa desain Dynamic Shield. 

Lampu utama jika sebelumnya berada di atas, menjadi di tengah-tengah serupa dengan Triton baru, Pajero Sport baru, dan Xpander. Sumber penerangan LED, sedangkan fungsi lampu sipit di atas yang berada di antarra kap mesin menjadi DRL (daytime running light). 

Mulai dari pilar A sampai lekukan belakang di pilar D juga berubah, begitu juga dengan desain bodi samping yang lebih gemuk. Over fender dibuat sewarna bodi, lekukan tajam ke dalam mengalir dari ujung pintu depan sampai belakang.