100kpj – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) akhirnya turut menyampaikan program recall atau penarikan atas mobil-mobil yang dijual di Indonesia. Masalahnya pun sama dengan terjadi pada program recall dari Toyota.

Komponen yang masalah itu adalah fuel pump atau pompa bahan bakar hingga membuat mesin mobil bisa jadi kasar hingga mogok. Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi mengatakan total ada 97.290 unit yang kena recall.

Baca Juga: 10 Mobil Toyota di Indonesia Kena Recall dari Avanza hingga Alphard

Ada tiga model Daihatsu yang terkena dampak recall fuel pump ini. Antara lain Daihatsu Xenia, Daihatsu Terios, dan Daihatsu Sirion. Dengan riciannya adalah 53.246 unit Great dan Grand New Xenia produksi Oktober 2017 sampai Juni 2019.

Lalu 41.152 unit All New Daihatsu Terios produksi Desember 2017 sampai Juni 2019, dan 2.892 unit all new Sirion produksi Januari 2018 sampai September 2019.

Bambang menyatakan, kasus ini bermula dari sekitar 24 konsumen Daihatsu yang mengeluhkan mesin kendaraannya mati atau sulit dihidupkan pada kondisi parkir lama atau saat berhenti di lampu merah.

Kemudian ADM melakukan investigasi dan hasilnya adalah komponen impellerfuel pump mengembang lebih dari standar pabrikan. Fuel pump itu terdapat motor dan di dalam motornya ada sebuah impeller.

Impeller tersebut yang bermasalah hingga sedikit mengembang sehingga menyebabkan mesin mati hingga sulit dinyalakan. Sebab, bahan bakar tak mengalir.

"Konsumen yang unit kendaraannya kena recall akan dikonfirmasi oleh ADM. Penggantian impeller ini bisa ditunggu, karena perbaikannya hanya dua jam dan gratis," kata Bambang pada jumpa pers virtual, Kamis 18 Maret 2020.

Guna mensukseskan kampanye recall fuel pump ini, Daihatsu sudah menyiapkan 160 bengkel resmi di seluruh Indonesia. Nantinya, bengkel resmi Daihatsu itu dapat melakukan pemeriksaan dan penggantian komponen motor fuel pump.