100kpj – Kehebohan kembali datang dari para Warga Desa Sumurgeneng di Tuban, Jawa Timur. Terbaru, beberapa mobil yang baru diborong para miliarder dadakan tersebut mengalami kerusakan usai alami kecelakaan.
Penyebab kecelakaan tersebut, tak lain karena banyaknya warga yang masih belum mahir mengendarai mobil. Namun karena mendapatkan banyak uang dari Pertamina hasil dari menjual tanah, mereka rela beli mobil-mobil itu.
Tak tanggung-tanggung, viral di media sosial mereka memborong mobil yang terbilang mewah. Mulai dari Mitsubihi Xpander, Toyota Rush hingga Toyota Innova.
Sayang, mobil-mobil tersebut kini sudah tak mulus lagi karena mengalami beberapa kerusakan. Dari hancur bemper bagian depan dan belakang, hingga bodi yang mengalami lecet-lecet.
"Hingga saat ini sudah masuk 15 unit (mobil). Bahwa ini sebenarnya adalah kecelakaan ringan, yang disebabkan oleh pengguna masih belajar. Kalau kita lihat kondisi jalan di sana memang sempit. Jadi kalau tidak mahir ada potensi baret," kata Kepala Cabang Bengkel Auto 2000 Tuban, Ari Surjono, dikutip dari tvOne, Rabu 24 Februari 2021.
"Mayoritas 70 persen kerusakan bagian depan dan samping. Mereka melewati jalan sempit, ada parkir motor atau trotoar saat mau belok. Maka mereka akan baret. Bagian belakang, saat mundur dan panik salah injak rem malah gas, jadi ada benturan," tambahnya.
Kecelakaan mayoritas terjadi di area lingkungan rumah sekitar, bukan jalan raya. Ke depannya, Auto 2000 akan memberikan pelatihan perawatan dan etika berkendara kepada para pemilik mobil.
"Ya, ada beberapa memang tidak bisa nyetir. Namun prinsipnya mereka beli dulu, baru belajar sambil jalan," paparnya.
Sementara itu, Jusri Pulubuhu selaku pakar otomotif mengatakan bila masyarakat harus memiliki pengetahuan dalam berkendara. Mengemudi di jalan raya, tidak gampang karena ruang publik.
"Jalan raya bukan playground, banyak tanggung jawab. Jadi perlu pembelajaraan banyak buat kita dari fenomena di Tuban ini.