100kpj – Setelah ikut diberi vaksin corona sebagai perwakilan dari kaum milenials di Kota Malang, Jawa Timur, Gilang Widya Pramana tetap jadi sorotan publik. Kali ini publik membidik pesawat baru yang dimiliki oleh pengusaha bus Juragan 99 ini.

Seperti dilansir dari Viva, untuk mendapatkan pesawat tersebut Gilang Juragan 99 ini hanya membutuhkan waktu 4 bulan saja. Tidak butuh waktu lama, hingga akhirnya pesawat pribadi yang memiliki fasilitas mewah tersebut mendarat di Indonesia. Dan hebatnya, pesawat ini keluaran terbaru dan masih satu-satunya yang ada di Indonesia.

Pesawat yang diketahui adalah Cessna Citation Latitude ini harganya mencapai Rp280 miliar, karena harga yang dijual dari perusahaan senilai 14,9 USD atau setara dengan Rp200 miliar, harganya bisa lebih mahal jika sudah kena pajak.

Seperti dilansir dari Global Air, pesawat Cessna Cittation Latitude dapat mengangkut 9 penumpang dan 2 awak. Pesawat ini bisa terbang ini mampu menjelajah dengan maksimal ketinggian 45000 kaki.

Pesawat yang diproduksi oleh Cessna ini pertama kali dikenalkan pada Konfrensi Penerbangan Bisnis (NBAA) pada tahun 2011, dengan proses desain dan pengujian pesawat memakan waktu selama kurang lebih empat tahun.

Cessna Citation Latitude adalah pesawat jet pribadi berukuran sedang, sehingga dapat mendarat pada jarak pendaratan 2480 kaki, dan terbang padajarak lepas landas 3580 kaki.

Pesawat Cessna ini memperoleh sertifikasi dari Federal Aviation Administration pada tanggal 5 Juni 2015. Diluncurkan sebagai pesawat yang lebih besar dari Cessna Citation XLS + dan lebih murah daripada Cessna Citation Sovereign. 

Mesinnya turbofan kembar dari Pratt & Whitney Canada PW306D1. Citation Latitude menampilkan avionik GARMIN G5000 layar sentuh berkemampuan NextGen, ekor salib, badan pesawat berbahan logam, dan kokpit terbesar dari Citation line.

Nah, Cessna mengaku sejak bulan juni 2018 pesawat tersebut telah dikirim ke Amerika Serikat sebanyak 104 unit, 3 unit ke Meksiko, 2 unit ke China, Prancis dan Turki, kemudian 1 unit ke Chili, Paraguay, Filipina, Polandia, Skotlandia, Swiss dan Indonesia.

Baca juga: Pesawat Bekas Incaran Prabowo, Mampu Usir Pesawat Intai Rusia