100kpj – Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 tujuan Jakarta-Pontianak di Kepulauan Seribu, Sabtu 9 Januari 2021 meninggalkan banyak cerita. Salah satunya pasangan suami istri yang menjadi penumpang di dalam pesawat tersebut.
Pasutri asal Kota Pekanbaru, Ikhsan Adlan Hakim dan Putri Wahyu Effendi menjadi salah satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Bahkan salah satu musisi Tanah Air, Ifan Seventen berharap agar ada keajaiban untuk temannya tersebut.
“Ya Allah, selamatkanlah semua yang ada di sana, ada temenku sama istrinya di sana, ya Allah semoga selamat ye moll @ihsanadhlanhakim,” tulis status Instagram @ifanseventeen.
Mengulik akun Instagram @ihsanadhlanhakim, terlihat beberapa potret kemesaraannya bersama istri sebelum menjadi korban pesawat tersebut. Salah satunya saat mereka olahragaa menggunakan dua jenis sepeda lipat yang berbeda.
Dalam postingannya pada Agustus 2020, Ikhsan menggunakan sepeda mirip Brompton CHPT3 berwarna abu-abu dan merah, sedangkan istrinya berpose dengan sepeda lipat buatan Element, yakni Ecosmo berwarna hijau.
Diketahui, sepeda yang digunakan pengusaha vape tersebut terbilang cukup mahal. Pasalnya Brompton CHPT3 itu adalah model baru, yang menurut situs jual beli online harganya mencapai Rp80-100 juta dengan warna lunar grey dan fire red.
Sekilas soal spesifikasinya, CHPT3 dibekali internal gir dengan 6-percepatan, kaki-kakinya sama dengan mode sebelumnya, yakni berbekal wheelset jari-jari ukuraan 16 349 yang dibalut ban Schwalbe One Tanwall depan dan belakang.
Sementara Element Ecosmo 9 yang digunakan istrinya adalah edisi Filosopi Kopi yang termasuk sepeda lipat dengan harga terjangkau, yakni Rp4-5 jutaan. Menggunakan wheelset 20 inci dengan groupset Shimano Altus 9-percepatan eksternal gir.
Selain sepedanya yang menjadi perhatian, di dalam foto tersebut juga terlihat Toyota Fortuner berwarna hitam. Diduga mobil berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) itu menjadi kendaraan Ikhsan sehari dalam melakukan aktifiasnya.
Pengusaha muda itu juga pernah memposting tampilan setir Fortuner edisi 2016 tersebut yang disandingkan dengan vape. Diketahui, SUV andalan Toyota itu ditawarkan dengan mesin bensin 2.700cc dan diesel 2.400cc sama seperti Kijang Innova.
SUV tersebut masih satu platform dengan Kijang Innova dan Hilux yang mengandalkan ladder frame sebagai kontruksi utamanya. Sasis model tangga itu memang kerap digunakan untuk mobil yang tangguh di segala medan, berbeda dengan model monokok.
Mobil yang dijual mulai dari Rp300 jutaan sampai Rp500 jutaan itu memiliki beberapa fitur-fitur keamanan, di antaranya Pengereman depan belakang sudah disk brake yang didukung ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic force Brake Distribution).