100KPJ

Dihajar Virus Corona Bluebird Gagal Bikin Penjual Mobil Listrik Senyum

Share :

100kpj – Perusahaan taksi terkemuka di Indonesia yakni Bluebird menatap 2020 ini dengan semangat pengadaan mobil listrik pada armadanya, makanya beberapa program tentang taksi listrik menjadi fokus utama Blue Bird di tahun 2020.

Menurut Adrianto Djokosoetono, Direktur PT Bluebird penggunaan mobil listrik pada armadanya tersebut bertujuan sebagai katalis untuk pengembangan kendraan listrik di Indonesia, sehingga nantinya masyarakat Indonesia bisa lebih mengenal mobil listrik dari armada Bluebird.

Makanya pada awal tahun 2020 ini, Bluebird percaya diri untuk menambah armadanya dengan menggunakan tenaga listrik. Bluebird menargetkan sekitar 200 taksi listrik hingga 2020 mendatang, sedangkan target mereka dalam rentang waktu 2020-2025, akan menambah jumlah armada taksi listriknya itu hingga mencapai dua ribu unit.

Tapi itu rencana di awal tahun 2020, kemudian pada bulan Maret 2020 ini Indonesia diserang virus corona yang hingga kini belum selesai. Tentu saja serangan virus corona yang dimulai dari bulan Maret hingga sekarang, turut memengaruhi usaha sektor transportasi, salah satunya yaitu Bluebird Group.

"Memang pada akhir 2019 atau awal tahun 2020, Bluebird sempat berencana untuk menambah mobil listrik pada 2020 ini. Namun sepertinya karena situasi pandemi seperti ini kami tidak bisa merealisasikan program kami tersebut," ungkap Adrianto pada diskusi bareng wartawan secara virtual, Kamis 10 Desember 2020.

Lebih lanjut Adrianto menjelaskan tidak ada faktor atau penyebab lainnya, yang membuat program yang yang telah direncanakan tersebut tidak bisa direalisasikan. "Faktor penyebab tidak bisa terealisasinya program tesebut, murni karena pandemi covid-19 yang hingga kini belum selesai," tambahnya.

Sementara itu, terkait infrastruktur tentang kendaraan listrik pihak Bluebird tetap menjalin kerja sama dengan beberapa pihak guna terciptanya infrastruktur kendaraan listrik.

"Tentunya kami juga mendukung pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk lebih banyak membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), di beberapa fasilitas umum agar memudahkan untuk kendaraan listrik mengisi daya," pungkas Adrianto.

Baca juga: Toyota Alphard Bekas Taksi Ternyata Murah, Segini Harganya

Share :
Berita Terkait