Di dalam kabin, ubahannya hanya sekadar mengubah trim dengan warna hitam, jok dibalut baahan kulit sintetis yang dikombinasikan suede timbul. Warna jok di Eclipse Cross baru bukan hanya hitam, namun sudah ada abu-abu.
Sistem hiburannya cukup mumpuni, dibekali head unit berukuran 8 inci, yang didukung 8 unit speaker premium. Fitur untuk menghubungkan smartphone dengan layar hiburan terdapat Apple CarPlay9, dan Android AutoTM 10.
Soal jantung pacu, Eclipse Cross PHEV mengadopsi satu motor listrik yang dimodifikasi dari Outlander PHEV yang sudah dijual di Indonesia. Baterainya berdaya 13,8 kWh yang dikombinasikan mesin bensin MIVEC berkapasitas 2.400cc.
Jika menggunakan tenaga listrik sepenuhnya, mobil tersebut dapat berjalan 57,3 km tanpa bantuan mesin berbahan bakar. Terdapat 3 pilihan berkendara, yakni mode EV sepenuhnya keempat roda digerakkan dengan tenaga listrik.
Kemudian mode kedua adalah hybrid seri yang menggunakan mesin bensin untuk menghasilkan tenaga ke motor listrik saat berkendara. Sementara untuk mode hybrid parallel, mesin bensin akan menyalurkan tenaganya ke setiap roda.
Soal harga, New Eclipse Cross PHEV dibanderol mulai dari 3,848 juta yen atau Rp523,6 jutaan sampai 4,477 juta yen atau Rp608,2 jutaan. Banderol tersebut sudah termasuk pajak konsumsi 10 persen, dan untuk versi konvensional dilego 2,531 juta yen atau Rp343,8 jutaan sampai 3,346 yen setara Rp454,6 jutaan.