100KPJ

Walaupun Kemarin Tidak Datang, Raisa Tetap Setia Menunggu Habib Rizieq

Share :

100kpjHabib Rizieq lagi-lagi jadi sorotan masyarakat, kali ini bukan soal baliho tapi peningkatan status kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan kerumunan massa Habib Rizieq Shihab dari penyelidikan ke penyidikan.

Makanya pihak Polda Metro Jaya memanggil Habib Rizieq untuk melakukan pemeriksaan, tapi tampaknya surat pemanggilan tersebut tidak ditanggapi oleh Habib Rizieq karena hingga kemarin, Selasa 1 Desember 2020, Habib Rizieq dan menantunya Hanif Alatas tak juga hadir di Polda Metro Jaya.

Bahkan jika kalau hingga malam hari ini Habib Rizieq tidak hadir, polisi akan mengirimkan surat panggilan kedua untuk Habib Rizieq dan menantunya.

Seperti yang dikutip dari RRI, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan jika keduanya tak kunjung hadir maka penyidik akan melayangkan pemanggilan kedua dengan jadwal pemeriksaan pada Kamis 3 Desember 2020 mendatang.

Disamping itu seperti dilansir dari laman PMJ, untuk menjaga situasi sekitar Polda Metro Jaya, polisi mensiagakan beberapa kendaraan taktis seperti Raisa yang tetap setia menunggu kehadiran Habib Rizieq.

Eits jangan salah, Raisa ini bukan wanita cantik yang jago nyanyi. Namun kendaraan khusus yang dimiliki oleh Kepolisian Republik Indonesia untuk mengurai massa, nama Raisa sendiri merupakan singkatan dari Pengurai Massa.

Kendaraan ini menggunakan basis Toyota Hilux Double Cabin dengan mesin diesel kapasitas 2.500 cc dan mesin bensin 2.000cc, yang dimodifikasi dengan menggunakan pelindung menggunakan rangka pipa tubular dan jaring besi pengaman jendela kaca. 

Raisa telah disebar merata ke seluruh wilayah Tanah Air pada 2018. Setiap satuan kepolisian (Polda-Polres) di Pulau Jawa mendapat dua unit kendaraan. Sedangkan untuk wilayah di luar Pulau Jawa mendapatkan satu unit.

Kendaraan diawaki empat orang awak. Terdiri dari pengemudi, seorang penjaga keamanan, dan dua orang yang mengatur atau memfungsikan kerja dari sound system, dilengkapi senjata berupa perangkat pengeras suara (speaker) yang memiliki dua kekuatan. Pertama 600 watt digunakan untuk memberi himbauan pada massa dan yang kedua 1.000 watt digunakan untuk membubarkan massa.

Pengeras suara berdaya 1.000 watt ini akan menghasilkan suara bising yang tak bisa diterima telinga manusia. Dijamin orang-orang di sekitar Raisa akan kabur tunggang langgang karena tak tahan mendengarnya. Suara bising ini bisa membuat kepala pusing bahkan rasa mual.

Selain pengeras suara, Raisa juga dilengkapi kamera pengawas situasi dan alat perekamnya. Hasil pantauan dari lapangan yang ditangkap oleh Raisa dapat langsung dikirimkan ke markas komando.

Baca juga: Ternyata Habib Rizieq dari Bandara Tidak Pakai Mobil Buatan Amerika

Share :
Berita Terkait