100kpj – Meski sudah tak diproduksi lagi, namun peminat Yamaha RX King di Indonesia masih terbilang banyak. Selain tampang serta suaranya yang gahar, kuda besi berjuluk ‘motor maling’ itu diburu lantaran nilai historinya yang tinggi.
Menariknya, RX King kerap dijadikan ajang modifikasi. Bahkan, tak sedikit yang rela mengeluarkan banyak uang demi mempergarang tampilan kendaraan. Seperti pria asal Kudus, Adit yang merogoh kocek hingga belasan juta untuk menyulap RX King-nya menjadi lebih jenjang.
Baca juga: Honda BeAT Pakai Knalpot 2 Tak Milik F1ZR, Suaranya Grang-grung Sob!
Dilansir dari akun Youtube Spesialis Blayer 135, Selasa 9 Juni 2020, modifikasi tersebut sebenarnya hanya berupa pergantian aksesori serta komponen saja. Namun, harga perangkat yang sedemikian mahal, membuat akumulasi biayanya menjadi tinggi.
Modifikasi pertama yang dijabarkan dalam video itu menyasar bagian kaki-kaki kendaraan. Motor bermesin dua-tak itu dipasangkan cakram titanium merk Moto1 yang dikawinkan dengan caliper RCB dan juga selang TDR. Kedua perangkat itu jika dijumlahkan menyentuh angka Rp1,38 juta.
“Terus peleknya pakai TK Racing. Bagian depan ukurannya 18x215, belakang 18x250. Kalau dijumlah sepaket, lengkap sama tromol dan ban, harganya Rp2,5 juta,” ujar sang host dalam video tersebut.
Lalu, suspensi depannya menggunakan milik Yamaha Byson, sedang bagian lainnya dipasangkan jenis subtank dengan merek WP Racing. Jika ditotal, komponen penunjang kaki kendaraan itu dihargai Rp4,2 juta, sudah termasuk dengan perangkat spakbor.
“Nah, untuk setang kemudi, ini pakai merek Acerbis yang ada lalernya, jadi tarikannya lebih enteng. Harganya Rp400 ribu, terus spion cuma Rp100 ribu, dan pegangan stabilizer setang juga Rp100 ribu,” terangnya.
“Kalau knalpotnya ini pakai AHA1 yang harganya Rp1,1 juta. Terus calter-nya ini King New Original yang satu setnya R1,3 juta, belum termasuk baut probolt Rp250 ribu,” kata dia menambahkan.
Dilangkapi jok buatan bursa karbu Jogja senilai Rp400 ribu dan magnet YZ Thailand seharga Rp1,6 juta, membuat snag pemilik harus merogoh kocek hingga Rp16,78 juta untuk semua komponen modifikasi yang dia pasangkan di sepeda motornya.
“Tapi soal mahal atau murah, itu sih soal selera,” tutupnya.