100kpj – Virus corona atau covid-19 telah memakan banyak korban jiwa di seluruh dunia. Di Indonesia, setiap hari jumlah penderita virus pandemik tersebut terus bertambah. Ada yang berhasil disembuhkan, namun tak sedikit juga yang tewas.
Menurut data yang dirilis pemerintah Selasa 12 Mei 2020, sebanyak 14.749 orang terjangkit covid-19, ada penambahan 484 orang dari hari sebelumnya. Dari angka tersebut, 10.679 orang penderita virus tersebut masih dalam perawatan.
Sedangkan sebanyak 1.007 orang telah meninggal dunia, dan 3.063 orang dinyatakan sembuh. Maka demi memutus mata rantai penyebaran covid-19, pemerintah membatasi ruang gerak masyarakat dengan sejumlah aturan yang dibuat.
Di sisi lain lapisan masyarakat, seperti perguruan tinggi dan perusahaan otomotif turut membantu memerangi virus tersebut dengan berbagai macam cara. Salah satunya menyediakan kendaraan khusus untuk melakukan pengetesan covid-19.
Cara tersebut dilakukan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai agen pemegang merek mobil Daihatsu bersama mahasiswa Teknik Mesin dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Mereka menyulap Daihatsu Xenia untuk keperluan swab test.
“Daihatsu selalu mendukung segala upaya untuk memerangi pandemi covid-19. Kami berharap donasi mobil ini dapat memberi hasil positif untuk pencegahan, dan penanagan covid-19 di area Jogjakarta,” ujar General Affairs Division Head PT ADM, Nurya Hadiwijaya.
Xenia yang awalnya dilahirkan sebagai mobil keluarga dimodifikasi oleh UGM menjadi mobil Siaga Covid-19. Mobil tersebut akan keliling dan mempermudah masyarakat yang membutuhkan pengecekan swab test yang dilakukan oleh tenaga medis handal.
Baca juga: Canggih Banget, Kijang Innova Bisa Deteksi Orang Positif Corona
Saat pengambilan sampel, tenaga medis akan tetap berada di dalam mobil, dan pasien di luar. Sehingga selain lebih aman, juga menghemat penggunaan APD (Alat Pelindung Diri). Mobil berjenis Multi Purpose Vehicle itu dilengkapi alat-alat khusus.
Seperti storage logistic alat swab test, alat pengukur suhu tubuh otomatis, mic dan speaker untuk sarana komunikasi dengan pasen. Serta perangkat komputer untuk melaporkan hasil pemeriksaan secara real time yang dilakukan di lapangan oleh tim medis.