100KPJ

BlackAuto Battle 2024 Ada yang Berbeda, Banyak Mobil Listrik Modifikasi

Share :

100kpj – BlackAuto Battle salah satu kompetisi modifikasi terbesar di Indonesia yang digelar setiap tahun di sejumlah kota. Dalam ajang tersebut terdapat sejumlah lomba modifikasi, mulai dari audio, hingga adu tenaga.

Untuk tahun ini BlackAuto Battle 2024 memulai langkahnya dari Mangkunegaran, Kota Solo sebagai seri pertama, sebagi perwakilan peserta Jawa Tengah. Perbedaanya di tahun ini, ada kelas khusus modifikasi mobil listrik.

“Ada sedikit perbedaan dibanding tahun lalu, tahun ini kita membuka kelas EV dan diesel moderen yang memang sedang hype di dunia culture modifikasi,” ujar perwakilan penyelenggara BlackAuto Battle, Boy Prabowo, dikutip, Kamis 30 Mei 2024.

Menurutnya seri pertama ini sukses dengan kuota peserta terpenuhi, dan dipadati ribuan pengunjung. Masih sama dengan sebelumnya, kompetisi ini mencari juara utama di dua kategori, yaitu culture, dan contest car.

Nantinya masing-masing juara di perwakilan region akan diadu saat final. Kategori culture mewakili genre modifikasi simple, good looking, dan fashionable, sedangkan contest car adalah genre yang lebih progresif.

"Tentunya masing-masing kelas mempunyai karakteristik yang berbeda satu sama lain. BlackAuto Battle hadir untuk mengakomodir kebutuhan di dua genre yang memang sedang hype di dunia modifikasi dan tuning saat ini,” tuturnya.

BlackAuto Battle 2024 tetap menggandeng asosiasi APACT (Asia pacific Car Tuning Association) dalam merancang sistem penjurian untuk bisa memilih karya modifikasi terbaik diantara yang terbaik.

Boy menjelaskan, sama seperti sebelumnya, para peserta di masing-masing kategori akan saling berburu tiket ke babak final battle yang akan berlangsung di Grand City Surabaya pada 9-10 November 2024 mendatang.

Selain lomba modifikasi secara keseluruhan yang terbagi du akelas tersebut, ada juga kompetisi audio yang terbagi menjadi kelas Black Out Loud SQ, SQL dan SPL.

Penjurian untuk kelas audio itu dilakukan oleh tiga asosiasi internasional, yakni EMMA (Eropa), MECA (Amerika) dan CAN (Indonesia-Asia) untuk menjadikan level kompetisi Black Out Loud tetap bergengsi. 

Kemudian adu tenaga di atas mesin pengukur kecepatan tetap tersedia. Mobil-mobil yang melakukan modifikasi pada sektor dapur pacunya itu akan menjadi juara jika memiliki performa di atas rata-rata dari peserta lainnya.

Para tuner nasional saling adu gengsi dengan mengirimkan mobil-mobil hasil racikan terbaiknya demi meraih predikat mobil bertenaga paling buas di kelas Naturaly Aspirated, Free For All dan tentu saja Diesel.

Share :
Berita Terkait