“Dari Jakarta rencana 4 mobil ke Semarang, untuk di lokasi tujuannya sendiri 200-250 mobil untuk meet up tanpa ada registrasi, dan kurasi tidak seperti Elite Show Case, sama seperti morning the first club,” kata Gatot.
Lebih lanjut dia menjelaskan, sesampainya di lokasi acara memang bertujuan merangkul komunitas mobil apapun, tanpa melihat jenisnya. Sekaligus menggairahkan kegiatan kumpul-kumpul, atau meet up setelah lama vakum.
VP Sales & Marketing Domestic Retail Automotive PT Pertamina Lubricants, Arie Anggoro mengatakan, oli Pertamina Fastron Platinum Racing memang diciptakan untuk mesin bertenaga besar dengan basik sintetis yang berkualitas.
“Base oil dari Plaju (kilang Pertamina di Palembang) benar-benar mutunya tinggi rubric 8. Biasanya dipakai untuk sintetis, dan kita kembangkan lagi. Ini modal dasar membuat oli high performance yang tidak cepat menguap,” ujar Arie.
Arie menjelaskan, pelumas yang sebelumnya digunakan untuk balap Lamborghini itu disarankan untuk mesin mobil dengan rasio kompresi ruang bakar di atas 12 banding satu yang menggunakan bahan bakar diatas RON 95.
“Fastron Platinum Racing bisa lebih menjaga kestabilan suhu di ruang bakar, dan mengurangi gesekan dari gas buang yang ada,” katanya.