Ada dua kelas yang diperlombakan, yakni masterclass, dan daily use. Untuk kelas master diikuti para modifikator profesional dengan sentuhan modifikasi yang cukup berat, sehingga banyak komponen yang diganti dengan aksesori aftermarket.
Khusus kelas tersebut bagian body, sasis, swing arm diperbolehkan untuk diubah, hingga penambahan perangkat audio pada motor. Sehingga motor tersebut biasanya bukan digunakan untuk harian, karena sudah terlalu eksrim.
Oleh sebab itu memerlukan keterampilan, serta tehnik yang cukup tinggi dari para modifikator. Berbeda dengan kelas daily use, rombakan pada motor lebih ringan karena tidak diperbolehkan mengubah bodi, sasis, dan menambah perangkat audio.
Modifikasi Yamaha Aerox terbaik 2021
Berdasarkan keterangan resminya, Jibul Custom berhasil menjadi juara terbaik atau King of Maxi dengan Aerox garapannya. Matik bermesin 155cc itu disematkan sejumlah komponen aftermarket branded, hal itu terlihat dari sektor kaki-kaki.
Suspensi depan menjadi upside down, pelek depan dan belakang berdimensi lebar tidak diketahui CNC atau produk aftermarket yang sudah tersedia dipasaran. Untuk pengeraman disk brake dengan ukuran piringan dan kaliper yang besar.
Saluran pembuangan alias knalpor buatan Akrapovic, tutup kipas krom, suspensi belakang menjadi mono shock artinya da perubahan besar di sasis. Bodi belakang berbah total, bentuknya mirip motor sport fairing Yamaha R1.